Daerah Mulai Kendor Kirimkan Sampel Swab, Sutarmidji Beri Peringatan

Sutarmidji menyesalkan masih banyak orang yang meremehkan virus Covid-19.

Husna Rahmayunita
Kamis, 21 Januari 2021 | 16:08 WIB
Daerah Mulai Kendor Kirimkan Sampel Swab, Sutarmidji Beri Peringatan
Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji. (Antara/Rendra Oxtora)

SuaraKalbar.id - Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji angkat bicara terkait kasus Covid-19 di daerahnya yang belum mereda.

Dia menilai beberapa daerah yang kekinian mulai kendor mengirimkan sampel swab ke Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar. Hal itu mempengaruhi upaya penanganan Covid-19.

Padahal dengan mengirimkan sampel swab warga bisa digunakan untuk mengetahui keterjangkitan akan virus corona.

Dikutip dari Suarakalbar.co.id, dia menyoroti Kabupaten Kayong Utara dan Mempawah yang dianggap pengiriman sampel swabnya menurun drastis.

Baca Juga:Takut RS DKI Penuh, Pasien Covid Bodetabek Terancam Dipulangkan ke Asalnya

Sementara di Kabupaten Bengkayang, dia menyebut terjadi penurunan kasus Covid-19 selama lima hari terakhir.

"Karena dikirim 100 sampel dan dari sample yang dikiim ditemukan keterjangkitan tak sampai 10 persen di Bengkayang daan Sambas juga. Kalau KKU (Kabupaten Kayong Utara) tidak bisa diprediksi karena Swab untuk Covid tidak ada," ungkap Gubernur Kalbar Sutarmidji saat menjadi Pembicara Seminar Outlook Ekonomi 2021 di Hotel Mercure, Kamis (21/1/2021).

Ia meminta Kabupaten Mempawah untuk berhati-hati akan kasus Covid-19 yang terjadi.

"Mempawah juga tu, bahaya karena tidak melakukan Swab, seperti Landak saat ini turun," tegasnya

Ilustrasi Covid-19 (Foto: Antara)
Ilustrasi Covid-19 (Foto: Antara)

Pria yang karib disapa Bang Midji tersebut menegaskan penanganan penting untuk dilakukan demi memutus penularan Covid-19

Baca Juga:Kasus Harian Covid-19 Balikpapan Kamis 21 Januari Tambah 124 Pasien Baru

"Jika infeksi maka memerlukan biaya yang besar untuk satu orang dalam penanganan hingga pasien tersebut dinyatakan negatif," urainya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini