Rapat Kadin Kalimantan Barat Berujung Ricuh, Begini Cerita Lengkapnya

Ada dugaan sikap otoriter dari Ketum,.

Husna Rahmayunita
Senin, 24 Mei 2021 | 15:02 WIB
Rapat Kadin Kalimantan Barat Berujung Ricuh, Begini Cerita Lengkapnya
Rapat Kadin Kalbar berujung ricuh, Minggu (23/5/2021). (Suara.com/Ocsya Ade CP)

Sementara itu, Ketum Kadin Kalbar Joni Isnaini menegaskan, adanya perbedaan pendapat di sebuah organisasi itu adalah hal yang biasa.

Menurut dia, untuk menjadi peserta di munas, Kadin di daerah harus menggelar rapat pleno dengan pengurus lengkap. Mulai dari ketua, pengurus harian termasuk komisi-komisi yang ada.

"Proses rapat ini memang berjalan alot. Karena memang ada mekanisme yang harus ditempuh untuk menentukan peserta utusan," jelas Joni.

Dia mengatakan, bahwa rapat pleno kemarin dihadiri 50 peserta dari 69 pengurus. Dari jumlah itu, ada 35 peserta yang menyatakan bahwa pemilihan peserta utusan diserahkan kepada Ketua Umum Kadin Kalbar. Ada 15 peserta menyatakan pemilihan harus dilakukan secara terbuka.

Baca Juga:Lampu Jembatan Paralel Landak Dirusak Sosok Misterius

"Karena suara terbanyak adalah voting tertutup, maka proses pemilihan peserta utusan diserahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum Kadin Kalbar," tutur Joni.

Lanjut Joni menjelaskan, setelah melaksanakan rapat pleno, Kadin Kalbar selanjutnya akan mendaftar sebagai peserta kepada panitia.

"Setelah itu, kami akan nyatakan sikap kepada calon ketua umum mana suara Kadin Kalbar akan diberikan," pungkasnya.

Kontributor : Ocsya Ade CP

Baca Juga:Pengumuman! Kabupaten Bengkayang Buka Seleksi CPNS Sampai Akhir Mei 2021

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak