Cara Membuat Kerupuk Basah Khas Kapuas Hulu, Enak dan Mudah!

Untuk membuat kerupuk basah, makanan khas Kapuas Hulu cukup mudah.

Husna Rahmayunita
Rabu, 25 Agustus 2021 | 09:37 WIB
Cara Membuat Kerupuk Basah Khas Kapuas Hulu, Enak dan Mudah!
Kerupuk Basah, makanan khas Kapuas Hulu. (YouTube/Resep Borneo)

SuaraKalbar.id - Di Kalimantan Barat, tepatnya di Kapuas Hulu terdapat makanan khas daerah setempat yang banyak digemari oleh masyarakat lokal yakni kerupuk basah. Berikut dirinci cara membuat kerupuk basah khas Kapuas Hulu. 

Sesuai dengan namanya, kerupuk basah memiliki tekstur sedikit kenyal terlihat seperti otak-otak dengan ukuran besar. Makanan khas satu ini terbuat dari gilingan daging ikan, dengan campuran tepung dan pada bagian tengahnya diisi dengan lemak ikan yang kemudian direbus hingga matang.

Untuk membuat kerupuk basah, makanan khas Kapuas Hulu cukup mudah. Bahkan kamu dapat membuatnya sendiri dengan mengkreasikan bahan yang kamu miliki. 

Selengkapnya berikut resep kerupuk basah khas Kapuas Hulu

Baca Juga:Banjir Besar Terjang Kapuas Hulu, Lansia Sakit Dievakuasi Pakai Sampan

Bahan

700 gram daging ikan tenggiri, atau ikan air tawar lainnya tergantung selera
400 gram tepung tapioka
8 siung bawang putih
1 sdm merica bubuk
2 sdt garam
1 sdt penyedap rasa
250 ml air putih

Cara Membuat

  1. Potong daging ikan kecil-kecil pastikan tak ada kulit yang menempel
  2. Haluskan daging ikan, bawang putih dan bumbu lainnya. Ikan juga bisa dihaluskan dengan cara ditumbuk daging ikannya.
  3. Pindahkan daging ikan yang telah dihaluskan ke wadah, masukkan tepung tapioka aduk sampai tercampur rata.
  4. Taburi sedikit tepung tapioka agar adonan tidak menempel di nampan
  5. Bentuk adonan menjadi bulat memanjang
  6. Lumuri minyak pada permukaan loyang, kemudian letakkan adonan yang telah dibentuk di atasnya
  7. Kukus kerupuk basah sampai matang sekitar 20 menit
  8. Kerupuk basah siap dihidangkan, kamu juga dapat menggoreng kerupuk ini

Kerupuk basah dapat dinikmati secara langsung tanpa harus digoreng terlebih dahulu, sesuai dengan selera. Untuk makan kuliner daerah ini biasanya dipadukan dengan saus kacang memberikan perpaduan rasa yang sempurna.

Itulah cara membuat kerupuk basah khas Kapuas Hulu.

Baca Juga:Kapuas Hulu Siap Laksanakan Pembelajaran Tatap Muka Dengan Prokes

Kontributor : Kiki Oktaliani

Lifestyle

Terkini

Saat itulah pelapor tiba-tiba melihat sepeda motornya dibawa oleh orang tak dikenal

News | 21:54 WIB

Tujuan AM menyebarkan berita hoaks tersebut karena ingin terbebas dari tanggung jawab terhadap uang sebesar Rp.18.829.000 yang digunakannya untuk membayar hutang pribadinya

News | 19:12 WIB

Ia pun berharap, ada bantuan benih padi dari Pemkot Singkawang untuk ditanam kembali.

News | 20:37 WIB

"Jadi lihat lagi nanti bagaimana ke depannya, semoga ada jalan keluarnya," harapnya.

News | 19:31 WIB

Banjir udah berlangsung selama tiga hari, kondisi air terus mengalami kenaikan sejak kemarin

News | 19:03 WIB

Berikut bacaan Surah Yasin dalam abjad latin lengkap dengan terjemahannya:

News | 20:58 WIB

Kejadian amblas sedalam 1 meter lebih dan hampir memakan separuh jalan ini sudah terjadi sejak Selasa

News | 20:28 WIB

Dampak banjir di sentra harga cabai naik. Sejak seminggu yang lalu harganya naik sebesar Rp20 ribu sampai dengan Rp25 ribu per kilogram

| 20:05 WIB

Hasil investigasi dan penyelidikan menunjukkan bahwa berita tersebut tidak benar adanya dan merupakan hoaks belaka

News | 19:57 WIB

Selain produk jurnalisme, stakeholder media juga membutuhkan keberadaan para content creator, influencer, key opinion leaders.

News | 06:20 WIB

Nama asli pelaku Armadi, kalau MiChat bernama Vidya alias Sindi Lin atau Puput Real, pelaku berdomisili di Kecamatan Sebatik

News | 09:36 WIB

Saat dilakukan introgasi terduga pelaku mengakui bahwa ia adalah pelaku dari pembunuhan terhadap NA tersebut

News | 22:16 WIB

Pekerja tersebut melihat bungkusan plastik tersebut dalam keadaan sobek dan terlihat seperti kaki bayi

News | 23:08 WIB

Korban diduga meninggal karena mengalami tindak pidana kekerasan dengan benda tumpul

News | 22:44 WIB

Banjir yang terjadi di Semelagi Kecil merupakan air kiriman dari Bengkayang dan Sambas, hal ini dikarenakan debit air lebih tinggi dibandingkan tanggul yang ada

News | 22:36 WIB
Tampilkan lebih banyak