SuaraKalbar.id - Warga Desa Sukabangun Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang ditemukan tewas di dalam rumahnya sendiri pada Rabu (22/12/2021) pada pukul 07.30 WIB.
Penemuan jasad tersebut dilaporkan tetangganya kepada saudara korban bernama Lisa yang kemudian bersama-sama mencoba masuk ke rumah korban yang berada di Jalan Hayam Wuruk RT 12/RW 03 Desa Sukabangun Dalam..
“Benar, bahwa telah terjadi peristiwa penemuan mayat yang diduga gantung diri," kata Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana melalui Kasat Reserse AKP Primastya seperti dikutip Antara.
Korban yang diketahui bernama Zainal Abidin alias Zenal, kemudian dibawa ke Rumah Sakit Agoesdjam untuk diotopsi.
Baca Juga:Depresi, Haruskah Berakhir dengan Bunuh Diri?
“Pihak Kepolisian yang menerima laporan penemuan mayat tersebut, langsung mendatangi TKP dan melaksanakan olah TKP. Meminta keterangan beberapa saksi, mengamankan barang bukti berupa seutas tali. Serta, membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Agoesdjam untuk dilakukan otopsi,” katanya.
Dari kronologi kejadian tersebut, Lisa menerima laporan dari tetangga kakaknya. Kepada sang adik, para tetangga mengaku mencium aroma bau busuk di sekitar rumah korban.
“Kronologi kejadian menurut keterangan Lisa, ia menerima laporan dari tetangga korban yang mencium bau busuk dari rumah korban. Kemudian, Lisa bersama dua saksi mencoba masuk ke rumah korban, ” katanya.
Kemudian, Lisa bersama dua saksi tersebut, yakni Adhe Saputra dan Abdul Rahman (tetangga korban), mencoba masuk ke rumah korban.
Namun pintu rumah tersebut dikunci dari dalam. Kemudian karena penasaran dengan asal bau busuk tersebut, saksi melihat korban sudah gantung diri, melalui jendela rumah korban.
Baca Juga:Nelayan di Ketapang Ditemukan Tewas Gantung Diri
“Posisi pintu rumah korban terkunci dari dalam. Sehingga, saksi melihat dari jendela rumah dan melihat korban sudah dalam posisi gantung diri, ” jelasnya.
Dalam laporan tersebut, Lisa mengungkapkan, jika sang kakak tidak memiliki riwayat penyakit apapun.
Namun, ia mengungkapkan setelah berpisah dengan istri dan tinggal di rumah tersebut, sang kakak kerap ngamuk tanpa alasan yang jelas.
Berdasarkan penyisiran pihak kepolisian, ada beberapa barang bukti yang ditemukan lokasi kejadian, yakni tali tambang dan baju lengan pendek milik korban.
Meski begitu, ia juga mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus ini.
“Barang-barang yang ditemukan di TKP yakni, tali tambang dan baju lengan pendek berwarna coklat milik korban. Hingga saat ini, kami masih mendalami kasus penemuan mayat diduga gantung diri tersebut,” katanya. (Yanik)
Catatan Redaksi:
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.