SuaraKalbar.id - Terbilang nekat, aksi perampokan yang dilakukan oleh seorang pria menyebabkan tangan korbannya mengalami luka yang cukup serius.
Perampokan itu terjadi di sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Dusun Tanjung, Desa Binjai, Kecamatan Tayan Hulu, Kabupaten Sanggau, dirampok, Kamis (3/2/2022)
pagi.
Kapolres Sanggau, AKBP Ade Kuncoro Ridwan mengatakan, pada saat kejadian korban sedang tidur.
"Korban sedang istirahat tidur di kursi di dalam SPBU, kemudian sekira jam 05.24 wib tersangka dengan membawa sebuah parang kecil masuk kedalam tempat korban istrahat dan langsung mengambil tas yang saat itu di pegang oleh korban," terangnya.
Baca Juga:Nasabah Bank BUMN di Pontianak Kehilangan Uang RP 200 Juta, Kuasa Hukum Sebut Ada Transaksi Ilegal
Seketika korbanpun terbangun dan melakukan perlawanan, saat itulah tersangka langsung melukai korban dengan parang yang dibawanya.
Parang itupun melukai kedua bagian pergelangan tangan korban, sehingga menyebabkan luka robek yang cukup serius dan berdarah cukup banyak.
"Kemudian tersangka meninggalkan korban dengan berjalan dan membawa tas milik korban yang berisi HP dan uang," jelas Ade.
Adapun uang yang dibawa tersangka sebesar Rp.5,9 juta yang merupakan hasil penjualan SPBU.
"Saat ini, pelaku masih kita buru. Kita sudah mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk rekaman CCTV," pungkasnya.