Cerita Ibunda Bripda Rico, Anggota Densus 88 yang Jadi Korban Polisi Tembak Polisi

Bripda Rico sendiri diketahui merupakan anak yang sangat perhatian kepada keluarganya.

Chandra Iswinarno
Jum'at, 28 Juli 2023 | 21:20 WIB
Cerita Ibunda Bripda Rico, Anggota Densus 88 yang Jadi Korban Polisi Tembak Polisi
Potret Ignatius Dwi Frisco Sirage (Instagram)

SuaraKalbar.id - Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage atau yang dikenal dengan Rico, Anggota Densus 88 Jakarta dikenal sebagai sosok yang bercita-cita menjadi polisi sejak duduk di bangku Taman Kanak-kanak atau TK.

Cerita itu disampaikan sang ibu, Inosensia Antonia Tarigas, saat ditemui di rumah duka yang berlokasi di Nanga Pinoh, Melawi, Kalimantan Barat (Kalbar).

Inosensia menyebut, anak bungsunya yang akrab di sapa ‘adek’ di dalam keluarganya tersebut ternyata memang sudah memiliki ketertarikan dengan dunia polisi di bangku TK.

Hal tersebut terbukti saat Bripda Rico memaksa memakai baju seragam polisi di saat Hari Kartini, padahal di masa itu semua teman-temannya memakai pakaian adat.

Baca Juga:Bripda IMS dan Bripka IG Terancam Hukuman Mati, Kasus Polisi Tembak Polisi di Rusun Polri, Ini Kronologinya

"Waktu TK pas hari Kartini anak saya memang minta dipakein baju polisi," ujar Inosensia.

Mendapati permintaan sang anak, sang ibu lantas mewujudkannya dengan bergegas mencari baju tersebut ke pasar.

Tak hanya itu, saat sudah sampai di TK dan menggenakan baju seragam polisi tersebut, bahkan Bripda Rico juga sempat berfoto di mobil polisi, sayangnya foto tersebut telah hilang.

"Kami foto di belakang mobil polisi (saat itu)," tambahnya.

Bripda Rico saat TK diketahui memiliki badan yang kurus. Namun ketika beranjak di bangku Sekolah Dasar (SD), dirinya sangat senang dengan menyantap nasi padang.

Baca Juga:Polri Dalami Dugaan Praktik Bisnis Senpi Ilegal di Balik Peristiwa Tertembaknya Bripda Ignatius Dwi Frisco

"Dia dari kecil memang jago makan, sekali waktu dia pas SD dia udah mulai gendut karena dia maunya makan nasi padang," ucap Inosensia.

Selain itu, kembali mengenang sosok sang anak, Bripda Rico sendiri diketahui merupakan anak yang sangat perhatian kepada keluarganya.

"Setiap hari dia selalu nanya kabar ‘mama sehat kah? Mama udah makan?’, dia suka video call," jelas Inosensia menangis.

Tak hanya itu, Bripda Rico sendiri juga diketahui kerap khawatir apabila mengetahui ada anggota keluarga yang sakit.

"Dia paling takut kalau dengar kami disini sakit, dia selalu perhatianlah dengan kami. Pokoknya kalau dia sempat pasti dia hubungi keluarga," tambahnya.

Inosensia menyebutkan dirinya sangat terpukul dengan kepergian sang anak. Kini ia memasrahkan pengusutan hukum kepada pihak berwajib.

"Hukumannya memang mereka udah di atur disana juga kasus hukumnya tetap dilanjut, tapi hukum di ‘atas’ sana tidak akan pernah lepas," pasrah Inosensia.

Kontributor : Maria

News

Terkini

Bengkayang, Kalbar, kaya wisata alam: Pulau Randayan (snorkeling, diving), Riam Merasap (air terjun), Bukit Jamur (sunrise), Pantai Samudera Indah, Bukit Sepancong.

Lifestyle | 11:24 WIB

Warung Bu Sum, kuliner legendaris di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, sukses berkat cita rasa khas dan bantuan pendanaan UMKM dari BRI. Sate kere jadi menu andalan.

News | 18:55 WIB

Danau Sentarum di Kapuas Hulu, Kalbar, adalah destinasi ekowisata unggulan dengan keanekaragaman hayati tinggi. Perjalanan dari Pontianak sekitar 16-24 jam.

Lifestyle | 15:59 WIB

Pontianak-Singkawang: perjalanan darat 3-4 jam (145-160 km) dengan pemandangan indah & kuliner khas Kalbar. Pilihan transportasi: mobil, travel, bus, motor.

Lifestyle | 15:20 WIB

Pontianak-Putussibau: 582,7 km, 12+ jam via Lintas Kalimantan. Rute menantang, panorama indah, dinamika pembangunan perbatasan, budaya Dayak, & potensi alam.

Lifestyle | 15:05 WIB

Rumah keluarga Priguna di Pontianak sepi setelah Priguna ditetapkan tersangka pemerkosaan di RSHS Bandung. Keluarga dikenal harmonis meski tertutup.

News | 14:36 WIB

Rumah keluarga dokter Priguna Anugrah di Pontianak tampak kosong setelah ia ditetapkan tersangka kasus dugaan pemerkosaan di RSHS Bandung. Warga sekitar prihatin.

News | 13:54 WIB

Produsen parfum asal Sidoarjo dapat menembus panggung internasional hingga ke Korea Selatan dan Amerika Serikat, kini tengah bersiap merambah pasar Nigeria.

News | 13:21 WIB

Bukti nyata UMKM lokal dapat menembus pasar internasional, dibantu dengan dukungan dari BRI.

News | 20:09 WIB

Dengan total sisa dividen sebesar Rp31,40 triliun, para pemegang saham bisa mendapatkan Rp208,40 per saham.

News | 20:00 WIB

Dokter Residen Anestesi asal Pontianak Perkosa Penunggu Pasien

News | 16:25 WIB

Oknum curang oplos beras SPHP, rugikan masyarakat & coreng program. Cek kemasan, berat, kualitas beras, & harga. Beli di tempat terpercaya & lapor jika curiga.

Lifestyle | 19:44 WIB

Polresta Pontianak ungkap pengoplosan beras SPHP. Tersangka P diamankan dengan 6 ton beras oplosan. Pelaku campur beras SPHP dengan menir dan jual untung.

News | 19:04 WIB

Servis mobil pasca mudik penting! Cek oli, rem, ban, kaki-kaki, filter, kelistrikan, cuci mobil, uji emisi, & jadwalkan servis berkala.

Lifestyle | 14:13 WIB

Setelah perjalanan jauh, motor butuh servis! Ganti oli, cek filter udara, busi, pendinginan, rantai/V-belt, rem, ban, aki, kelistrikan, & bersihkan motor

Lifestyle | 14:02 WIB
Tampilkan lebih banyak