SuaraKalbar.id - Sejumlah anak-anak remaja hingga dewasa kerap ditemukan 'mengamen' semprot sabun kaca mobil di sejumlah perempatan lampu lalu lintas wilayah Pontianak, Kalimantan Barat.
Dalam menjalankan aksinya, para pengamen tersebut menunggu lampu lalu lintas berubah menjadi warna merah.
Selanjutnya, mereka akan mendatangi mobil-mobil yang berhenti karena lampu merah tersebut. Setelah mendapatkan sasarannya, pengamen akan menyemprotkan cairan sabun ke kaca mobil korban kemudian mengelapnya.
Namun begitu, rupanya banyak masyarakat yang merasa resah dengan keberadaan para pengamen semprot sabun kaca mobil tersebut.
Baca Juga:Awalnya Terlihat Adem, Penyanyi Sholawat Ini Seketika Lempar Mic Usai Kejadian Tak Terduga
Pada Selasa (7/11/23) lalu, dua pria dewasa nampak terekam mendatangi sejumlah anak di bawah umur yang melakukan praktik mengamen semprot sabun kaca mobil di Lampu Merah Simpang Diponegoro, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Dua pria tersebut diketahui sedang mencoba membubarkan para anak kecil yang mengamen semprot sabun kaca mobil di daerah itu.
"2 Pria Dewasa Ini Terekam Warga Sedang Lakukan Pembubaran Terhadap Beberapa Bocil Yang Semprot Sabun Kaca Mobil Pengendara," tulis akun Gosippontianak yang mengunggah aksi dua pria tersebut, dikutip Rabu.
Aksi berani dua pria tersebut pun disambut berbagai tanggapan dari warganet. Sejumlah netizen mengatakan bahwa aksi para pengamen tersebut harus segera ditertibkan. Pasalnya, aksi mereka cukup meresahkan.
"Nah ini perlu di tertibkan. Kemarin di simpang tanjung hulu, die nyiram aek sabun pake botol dibolongkan gitu, dah itu ngintip dikace sampai lampu ijau. Agak ngeri juga sih jdnye sampai ngintip2 nempel muke begitu," ujar seorang netizen.
Baca Juga:Makin Gesit! Viral Maling Ayam Lancarkan Aksinya Hanya dalam Sekian Detik
"Ujan tadak, ape pajoh die nyiram kace mobil orang... segitunye ngemis sekarang," kata warganet.
"Hati hati bng biasenye klau tdak di kasih duet mobil abng abng nntek di GORES Nye. Kayak kawan saye pakai besi," kata netizen lainnya.
"Kemarin malah ada yg lap mobil saya pakai lap yg kotor, dah lah mobil sy banyak melekat pasir, ndak ke cat nye calar kena lap die, eh kite bilangkan ndak usah di lap teros jal die ngelap ndak peduli kite bilang ndak usah...asli kesal luar biasa..," papar warganet.