Tri Natali Urada, Sosok Pembaca Doa Umat Berbahasa Dayak dalam Misa Akbar di GBK Bersama Paus Fransiskus

Sangat terharu, bangga, bahagia, karena bisa bertugas membacakan doa umat dari bahasa dayak kanayatn.

Bella
Jum'at, 06 September 2024 | 13:37 WIB
Tri Natali Urada, Sosok Pembaca Doa Umat Berbahasa Dayak dalam Misa Akbar di GBK Bersama Paus Fransiskus
Tri Natali Urada, Sosok Pembaca Doa Umat Berbahasa Dayak dalam Misa Akbar di GBK Bersama Paus Fransiskus. (Suara.com/tangkapan layar)

SuaraKalbar.id - Tri Natali Urada, seorang perempuan dari Kecamatan Toho, Mempawah, Kalimantan Barat, memiliki kesempatan istimewa untuk menjadi salah satu pembaca doa umat dalam Misa Akbar yang dipimpin langsung oleh Pemimpin Tertinggi Agama Katolik, Paus Fransiskus, di Stadion Gelora Bung Karno hari ini.

Paus Fransiskus, yang sedang melakukan perjalanan apostolik ke Asia dan Pasifik, memilih Indonesia sebagai negara pertama kunjungannya. Acara ini menarik ribuan umat Katolik dari seluruh Indonesia, termasuk Tri Natali Urada yang dipilih untuk membacakan doa umat dalam bahasa Bahasa Dayak Kanayatn.

"Sangat terharu, bangga, bahagia, karena bisa bertugas membacakan doa umat dari bahasa dayak kanayatn. Terharu juga bisa berada di dekat Paus dan diberi kesempatan juga untuk bisa bersalaman dengan Paus setelah misa selesai," ujar Tri Natali Urada seperti dikutip dari PIFA-jejaring suara.com, Jumat.

Tri Natali Urada awalnya bergabung sebagai relawan inti dalam persiapan acara ini sejak bulan Juni lalu. Proses seleksi yang ketat tidak menyurutkan semangatnya untuk terlibat aktif dalam perayaan misa tersebut. Setelah terpilih sebagai salah satu pembaca doa umat, Tri Natali Urada merasa bahwa doanya untuk dapat terlibat langsung dalam acara tersebut telah dikabulkan.

Baca Juga:Ribuan Umat Katolik Pontianak Khusyuk Ikuti Misa Paus Fransiskus di GBK secara Online di Gereja Katedral Santo Yosef

"Sosok Paus dengan kesederhanaannya, mencintai semua orang, dan ia juga sering menyuarakan persaudaraan sejati, merawat bumi dan tentu masih banyak lagi pelajaran” hidupnya yang mesti kita teladani," tambahnya.

Paus Fransiskus sendiri, selain menghadiri Misa Akbar di GBK, juga dijadwalkan untuk melanjutkan perjalanan ke Port Moresby, Papua Nugini, dan Vanimo dalam kunjungannya ke Asia dan Pasifik hingga tanggal 9 September 2024 mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini