Harga Cabai di Kalimantan Barat Melonjak, Tembus Rp 85.000 per Kilogram

Harga cabai di Kalimantan Barat, khususnya Pontianak, melonjak drastis. Cabai rawit mencapai Rp85.000/kg, naik dari Rp35.000/kg.

Bella
Rabu, 15 Januari 2025 | 21:15 WIB
Harga Cabai di Kalimantan Barat Melonjak, Tembus Rp 85.000 per Kilogram
Pedagang menata barang dagangannya di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Senin (29/1/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraKalbar.id - Kenaikan harga cabai tidak hanya terjadi di Pulau Jawa, tetapi juga melanda Kalimantan Barat. Di Pasar Flamboyan, Pontianak, harga cabai saat ini mencapai Rp 85.000 per kilogram, mengalami lonjakan signifikan dalam sebulan terakhir.

Cabai rawit yang sebelumnya dijual Rp 35.000 per kilogram kini naik drastis menjadi Rp 85.000 per kilogram. Hal serupa terjadi pada cabai keriting, yang harganya melonjak dari Rp 25.000 menjadi Rp 65.000 per kilogram.

Salah satu pedagang, Marianto, mengungkapkan bahwa kenaikan ini dipicu oleh minimnya pasokan dari Pulau Jawa.

"Pasokan dari Jawa tidak ada, jadi stok cabai saat ini hanya berasal dari Sanggau Ledo dan Rasau Jaya," ujar Marianto saat ditemui di Pasar Flamboyan, Rabu (15/01/25).

Baca Juga:Harga Cabai dan Minyak Goreng Meroket di Kapuas Hulu, Apa Penyebabnya?

Menurutnya, musim hujan di Jawa menghambat panen, sehingga suplai cabai berkurang drastis.

"Sudah sebulan ini harga cabai naik karena stok dari Jawa tidak ada. Pasokan hanya dari Kalimantan, seperti Sanggau Ledo dan Rasau Jaya," jelasnya.

Dampak dari kenaikan ini terlihat pada pola belanja masyarakat. Jika sebelumnya konsumen membeli cabai dalam jumlah besar, kini mereka cenderung mengurangi pembelian.

"Biasanya beli sekilo, sekarang paling beli Rp 10.000 saja," tambah Marianto.

Namun, tidak semua komoditas mengalami lonjakan harga. Bawang merah justru mengalami penurunan akibat masuknya pasokan dari luar daerah.

Baca Juga:870 Siswa SMPN 3 Pontianak Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis

"Harga bawang merah turun karena ada pasokan baru. Biasanya Rp 45.000 per kilogram, sekarang ada yang Rp 35.000, bahkan Rp 30.000," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini