Banjir Rendam 2 Kecamatan di Bengkayang, Satu Jembatan Ambruk

Hujan deras di Bengkayang, Kalbar, akibatkan banjir di Kec. Lumar & Ledo, serta jembatan ambruk di Kec. Monterado. BPBD imbau warga waspada cuaca ekstrem.

Bella
Rabu, 22 Januari 2025 | 21:55 WIB
Banjir Rendam 2 Kecamatan di Bengkayang, Satu Jembatan Ambruk
Banjir merendam kecamatan Lumar Kabupaten Bengkayang, Selasa (21/1) (ANTARA/Narwati)

SuaraKalbar.id - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, mengakibatkan banjir di dua kecamatan serta merobohkan satu jembatan di Kecamatan Monterado.

Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkayang, banjir terjadi di Kecamatan Lumar dan Kecamatan Ledo, tepatnya di Desa Rodaya. Sementara itu, satu jembatan di Desa Siaga, Kecamatan Monterado, ambruk akibat derasnya arus air.

“Kejadian banjir hari ini di Kecamatan Lumar dan Kecamatan Ledo Desa Rodaya. Dan jembatan ambruk di Desa Siaga, Kecamatan Monterado,” ujar Kepala BPBD Bengkayang, Dwi Berta, pada Selasa (21/1).

Hingga kini, pihak BPBD masih melakukan pendataan terkait jumlah rumah yang terdampak banjir. Dwi Berta juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi.

Baca Juga:Kapan Makan Bergizi Gratis di Bengkayang? Disdikbud Masih Menunggu Lokasi dari BGN

“Masyarakat diminta menyimpan dokumen penting di tempat yang aman, menghindari keluar rumah saat hujan lebat dan angin kencang, serta melakukan pengungsian jika situasi sudah mengancam keselamatan,” tambahnya.

Ia juga mengingatkan agar warga yang tinggal di bantaran sungai dan lereng bukit lebih berhati-hati, mengingat potensi banjir dan longsor masih ada.

“Jangan bertahan di dalam rumah jika kondisinya sudah membahayakan,” tegasnya.

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kalbar memperkirakan cuaca ekstrem masih akan terjadi hingga 22 Januari 2025.

Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang diperkirakan melanda sejumlah wilayah, termasuk Bengkayang, Kapuas Hulu, Kayong Utara, Ketapang, Landak, Melawi, Mempawah, Sambas, Sanggau, Sekadau, dan Sintang. Kota Pontianak dan Singkawang juga diperkirakan mengalami kondisi serupa.

Baca Juga:Banjir dan Longsor di Sambas Meluas, Pemkab Naikkan Status Tanggap Darurat

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi dampak cuaca buruk, seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang. Angin kencang juga berpotensi merusak infrastruktur ringan dan meningkatkan risiko keselamatan di laut, terutama bagi nelayan di wilayah perairan Kalbar.

Pihak BPBD berharap tidak terjadi hujan susulan yang dapat memperparah kondisi banjir di wilayah terdampak.

News

Terkini

Bengkayang, Kalbar, kaya wisata alam: Pulau Randayan (snorkeling, diving), Riam Merasap (air terjun), Bukit Jamur (sunrise), Pantai Samudera Indah, Bukit Sepancong.

Lifestyle | 11:24 WIB

Warung Bu Sum, kuliner legendaris di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, sukses berkat cita rasa khas dan bantuan pendanaan UMKM dari BRI. Sate kere jadi menu andalan.

News | 18:55 WIB

Danau Sentarum di Kapuas Hulu, Kalbar, adalah destinasi ekowisata unggulan dengan keanekaragaman hayati tinggi. Perjalanan dari Pontianak sekitar 16-24 jam.

Lifestyle | 15:59 WIB

Pontianak-Singkawang: perjalanan darat 3-4 jam (145-160 km) dengan pemandangan indah & kuliner khas Kalbar. Pilihan transportasi: mobil, travel, bus, motor.

Lifestyle | 15:20 WIB

Pontianak-Putussibau: 582,7 km, 12+ jam via Lintas Kalimantan. Rute menantang, panorama indah, dinamika pembangunan perbatasan, budaya Dayak, & potensi alam.

Lifestyle | 15:05 WIB

Rumah keluarga Priguna di Pontianak sepi setelah Priguna ditetapkan tersangka pemerkosaan di RSHS Bandung. Keluarga dikenal harmonis meski tertutup.

News | 14:36 WIB

Rumah keluarga dokter Priguna Anugrah di Pontianak tampak kosong setelah ia ditetapkan tersangka kasus dugaan pemerkosaan di RSHS Bandung. Warga sekitar prihatin.

News | 13:54 WIB

Produsen parfum asal Sidoarjo dapat menembus panggung internasional hingga ke Korea Selatan dan Amerika Serikat, kini tengah bersiap merambah pasar Nigeria.

News | 13:21 WIB

Bukti nyata UMKM lokal dapat menembus pasar internasional, dibantu dengan dukungan dari BRI.

News | 20:09 WIB

Dengan total sisa dividen sebesar Rp31,40 triliun, para pemegang saham bisa mendapatkan Rp208,40 per saham.

News | 20:00 WIB

Dokter Residen Anestesi asal Pontianak Perkosa Penunggu Pasien

News | 16:25 WIB

Oknum curang oplos beras SPHP, rugikan masyarakat & coreng program. Cek kemasan, berat, kualitas beras, & harga. Beli di tempat terpercaya & lapor jika curiga.

Lifestyle | 19:44 WIB

Polresta Pontianak ungkap pengoplosan beras SPHP. Tersangka P diamankan dengan 6 ton beras oplosan. Pelaku campur beras SPHP dengan menir dan jual untung.

News | 19:04 WIB

Servis mobil pasca mudik penting! Cek oli, rem, ban, kaki-kaki, filter, kelistrikan, cuci mobil, uji emisi, & jadwalkan servis berkala.

Lifestyle | 14:13 WIB

Setelah perjalanan jauh, motor butuh servis! Ganti oli, cek filter udara, busi, pendinginan, rantai/V-belt, rem, ban, aki, kelistrikan, & bersihkan motor

Lifestyle | 14:02 WIB
Tampilkan lebih banyak