SuaraKalbar.id - Berstatus zona oranye, kasus COVID-19 di Kota Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar) kembali bertambah.
Kepala Dinas Kesehatan dan KB Singkawang, Barita P Ompusunggu menerangkan ada penambahan 15 kasus terkonfirmasi positif COVID-19 pada Minggu (10/1/2021).
"Sementara kasus yang sebelumnya dinyatakan terkonfirmasi COVID-19, namun sekarang sembuh ada sebanyak 4 orang," ujarnya seperti dikutip dari Antara.
Adapun orang dinyatakan positif tersebut terdiri dari perempuan usia 37 tahun asal Kelurahan Sekip Lama, laki-laki usia 27 tahun asal Kelurahan Sedau, laki-laki usia 23 tahun asal Kelurahan Sedau, laki-laki usia 23 tahun asal Kelurahan Sedau, laki-laki usia 42 tahun asal Kelurahan Sedau dan laki-laki usia 26 tahun asal Kelurahan Melayu.
Kemudian, laki-laki usia 55 tahun asal Kelurahan Sedau, laki-laki usia 24 tahun asal Kelurahan Naram, laki-laki usia 25 tahun asal Kelurahan Sedau dan laki-laki usia 38 tahun asal Kelurahan Sungai Garam Hilir.
Selanjutnya, laki-laki usia 37 tahun asal Kelurahan Sedau, perempuan usia 22 tahun asal Kelurahan Sungai Garam Hilir, perempuan usia 37 tahun asal Kelurahan Roban, laki-laki usia 28 tahun asal Kelurahan Sedau dan perempuan usia 23 tahun asal Kelurahan Roban.
Selain ada penambahan kasus positif Covid-19, di hari yang sama juga ada penambahan pasien suspek sebanyak 4 orang, tiga di antaranya berasal dari luar Kota Singkawang.
Saat ini pasien terkonfirmasi yang dirawat di RSUD Abdul Aziz Singkawang sebanyak 16 orang, empat di antaranya berasal dari luar Kota Singkawang.
"Sehingga total pasien terkonfirmasi COVID-19 di Kota Singkawang ada sebanyak 77 orang. Suspek dirawat sebanyak 6 orang, tiga diantaranya berasal dari luar Kota Singkawang," katanya.
Baca Juga: Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie Disebut Tak Bisa Divaksin Covid-19
Lebih alnjut, Barita mengungkapkan, per tanggal 27 Desember 2020, berdasarkan penilaian indikator dari Gugus Tugas COVID-19 Nasional, bahwa Kota Singkawang masih berada di zona oranye COVID-19 yang artinya zona dengan resiko sedang.
"Untuk itu, kembali kami mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan kedisiplinan dan patuh menjalankan protokol kesehatan, yaitu Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak serta menghindari kerumunan dan keramaian," ugkap Barita. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Bak Langit dan Bumi! Gaji Anggota DPR RI vs Eks Bek Milan di Parlemen Georgia
-
Saham Jeblok, Bos Danantara Ungkap Soal Isu Ambil Alih BCA Secara Gratis
-
Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
-
Besok, Mees Hilgers Hengkang dari FC Twente, Menuju Crystal Palace?
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
Terkini
-
Euromoney Awards for Excellence 2025 Apresiasi BRI dengan 3 Penghargaan Prestisius
-
BRI Taipei Branch Diresmikan: Layanan Perbankan Praktis untuk PMI di Taiwan
-
BRI Permudah Akses Hunian, Tawarkan Suku Bunga KPR 2,40% di Expo Bandung 2025
-
Peringati Kemerdekaan, BRI Tunjukkan 8 Langkah Nyata Perkuat Kesejahteraan dan Kemandirian Bangsa
-
BRI Bina Pengusaha Muda, Gulalibooks Menembus Pasar Literasi Anak Asia Tenggara