SuaraKalbar.id - Memasuki musim penghujan, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono terus meggalakkan upaya pencegahan, untuk penanganan Demam Berdara Dengue (DBD) dengan abatesasi, di Kota Pontianak.
Menurut Edi, upaya pencegahan DBD akan terus dilakukan, karena selain bisa menekan tingginya kasus dan jatuhnya korban, juga untuk mendidik masyarakat agar berperilaku hidup bersih dan sehat.
“Kami melalui Dinkes juga akan terus meggalakkan upaya pencegahan, untuk penanganan DBD dengan abatesasi, gerakan satu rumah satu jumantik, dan fogging,” tuturnya, melansir suarakalbar.co.id,-jaringan suara.com, Kamis (13/1/2022)
Menurut Edi, media kembang biak nyamuk DBD, umumnya di tempat-tempat yang menjadi genangan air seperti tempayan, kaleng dan botol bekas yang ada sekitar rumah maupun tempat penampungan air lainnya.
Oleh karena itu, menurut biau upaya yang paling tepat untuk mengantisipasi adalah dengan menjaga kebersihan lingkungan, dan melakukan gerakan 3M.
” Pada program pencegahan ini masing-masing RT akan bertanggung jawab, terhadap upaya memutus mata rantai penularan DBD di lingkungan masing-masing,sementara dinkes melalui kader-kader, akan memonitor kegiatan tersebut,” tuturnya.
Meski begitu, dirinya menjelaskan data Dinkes Kota hingga Desember 2021 lalu, belum menunjukan peningkatan kasus DBD yang signifikan.
Tag
Berita Terkait
-
Wajib Dikunjungi! Ini 3 Tempat Wisata yang Ada di Pontianak Utara
-
Memasuki Musim Durian di Pontianak, Berikut Tips Memilih Durian Matang dan Manis
-
Dari 5 Jenis Vaksin Booster yang Digunakan Pemerintah, di Pontianak Hanya Tersedia 3 Jenis Saja
-
Vaksin Booster di Pontianak Hanya Bisa Dilaksanakan Bagi Lansia
-
Data Vaksinasi Covid-19 Berdasarkan KTP, Capaian Pontianak Turun 16 Persen
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
BRI Beri Apresiasi, Direksi Kunjungi Nasabah di Berbagai Daerah pada Hari Pelanggan Nasional
-
Bantuan Modal BRI Ubah Nasib Warung Pecel Sederhana Jadi Kuliner Legendaris di Kota Batu
-
BRImo Tawarkan Voucher Spesial dari Ratusan Merchant Pilihan
-
Program Sapi Merah Putih Dinilai akan Berkontribusi dalam Menciptakan Ketahanan Pangan
-
Dorong Green Finance, BRI Catat Capaian Besar Lewat Instrumen ESG Senilai Rp73,45 Triliun