SuaraKalbar.id - Sempat ramai, keributan antar kelompok buruh di depan Kantor Bumi Raya Grup, Parit Baru, Jalan Adi Sucipto, Kabupaten kubu Raya, Kalimantan Barat, Rabu (9/2/2022).
Berikut fakta-fakta terkait latar belakang bentrokan itu yang berhasil dihimpun dari aparat kepolisian setempat.
1. Koperasi Mitra Jaya Perkasa (MJP) merupakan Koperasi di Bidang Jasa Bongkar Muat yang Baru terbentuk di Kabupaten Kubu Raya, sehingga Pengurus Koperasi tersebut melaksanakan Sosialisasi kepada pelaku Usaha terkait Keberadaan dan pelayanan Jasa Bongkar Muat
2. Sebelum adanya Koperasi MJP, telah berdiri dan beroperasi Koperasi TKBM yang diketuai oleh Dayat dan Apriyanto, Sehingga Pada saat koperasi MJP melakukan sosialisasi kepada pelaku usaha, hal ini membuat pihak TKBM merasa keberatan karena dinilai MJP ingin mengambil lahan Pekerjaan yang sudah dikerjakan oleh TKBM Kubu Raya sebelumnya
3. Telah dilakukan pertemuan Baik di tingkat Internal, Kabupaten Hingga Provinsi Namun belum adanya menemukan titik temu, dimana pihak koperasi MJP meminta agar dalam pelaksanaan pekerjaan dilapangan dapat dikerjakan secara bersama-sama dengan cara di bagi 50: 50 baik jumlah buruh bongkar muat maupun pola bagi hasil dari jasa bongkar muat, Namun hal itu mendapat penolakan dari Kelompok yang mengatasnamakan unit RD/pelabuhan dan TKBM Kubu Raya.
4. Meskipun dalam bentrok tersebut terjadinya aksi lemparan batu dan kayu namun tidak adanya korban jiwa dan aksi bentrok dapat dinetralisir oleh personil gabungan Polres kubu raya dan Polsek Sungai Raya.
Sebelumnya, dua kelompok buruh bongkar muat bentrok di depan kantor Bumi Raya Grup, Parit Baru, Jalan Adi Sucipto, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Rabu (9/2/2022).
Menurut keterangan Kapolres Kubu Raya, AKBP Jerold Kumontoy, Penyebab keributan diduga karena belum adanya kesepakatan pasca pemerintah Kabupaten Kubu Raya membentuk koperasi baru bernama Mitra Jaya Perkasa (MJP).
“Keributan ini hanya persoalan koperasi. Yakni sistem kerja yang belum ada kesepakatan antarkedua koperasi,” katanya.
Baca Juga: Nekat Minum Racun Usai Gorok Leher Istri, Pria di Pemangkat Tewas Saat Jalani Perawatan 5 Hari di RS
Berita Terkait
-
Nekat Minum Racun Usai Gorok Leher Istri, Pria di Pemangkat Tewas Saat Jalani Perawatan 5 Hari di RS
-
Wako Edi Resmikan Masjid Baithul Hudri, Kini Total Ada 347 Masjid di Kota Khatulistiwa
-
Ingatkan Orangtua Agar Berhenti Mencuri Sepeda Motor, Remaja di Sintang Malah Diajak Beraksi, Endingnya Miris
-
Sempat Bikin Geger Hingga Kabur ke Kalimantan Tengah, Pelaku Perampokan SPBU di Sanggau Akhirnya Berhasil Diringkus
-
Kasus JAI Sintang Butuh Upaya Assessment Psikologi Lebih Lanjut, KPPAD Kalbar Akui Belum Bisa Lakukan Hal Tersebut
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
Terkini
-
Adik Jusuf Kalla Tersangka, Berapa Kerugian Negara di Proyek PLTU Kalbar?
-
Surabaya Heboh! Consumer BRI Expo Tawarkan KPR Super Ringan
-
Dukung Akses Keuangan Merata, BRI Andalkan 1 Juta AgenBRILink dengan Transaksi Rp1.145 Triliun
-
Hadir di Medan, Regional Treasury Team BRI Tawarkan Solusi Keuangan Lengkap bagi Dunia Usaha
-
Hari Sungai Sedunia, BRI Satukan Generasi Muda Jaga Sungai Jaga Kehidupan