SuaraKalbar.id - Polisi mengungkap sejumlah fakta dalam insiden tragis yang menewaskan seorang wanita berinisial FN yang jatuh dari lantai tiga pusat kebugaran K-Gym di Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Peristiwa ini terjadi pada Selasa (18/6/2024) sore ketika korban sedang berlatih treadmill.
Salah satu temuan penting dalam penyelidikan ini adalah seorang member wanita yang sengaja membuka jendela tempat FN terjatuh. Hal ini terekam dalam CCTV, yang menunjukkan wanita berpakaian olahraga hitam membuka jendela tersebut dan kemudian meninggalkan lokasi.
"Pada sekitar jam 12.00 WIB, perempuan itu membuka jendela. Setelah itu dia pergi. Nah maka itu hal ini akan kami dalami," kata Kasatreskrim Polresta Pontianak, Kompol Antonius Trias Kuncorojati, Kamis (20/6/2024) siang.
Mengutip PIFA jejaring Suarakalbar.id, member yang membuka jendela tersebut kini masuk dalam daftar pemeriksaan oleh penyidik Polresta Pontianak. Dalam waktu dekat, member ini akan dipanggil untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Baca Juga: 2 Pelaku Pencurian Plang Logam Ditangkap di Pontianak Selatan
Sejauh ini, delapan saksi sudah diperiksa oleh kepolisian, termasuk personal trainer, pemilik gym, resepsionis, beberapa member, serta kekasih dan adik korban. Trias menambahkan, pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan terhadap member yang membuka jendela.
Selain itu, hasil pemeriksaan pemilik pusat kebugaran menunjukkan bahwa jumlah personal trainer yang biasanya mengawasi member sangat terbatas pada hari kejadian karena masih dalam suasana cuti Iduladha. Hal ini menyebabkan kurangnya pengawasan di area gym, termasuk jendela yang seharusnya diawasi dan ditutup jika terbuka.
"Biasanya untuk jendela itu ada yang patroli, jika ada yang terbuka akan ditutup. Dan juga memberikan pengarahan kepada member. Tapi saat itu, ada yang lagi beristirahat sehingga tak terawasi," jelas Trias.
Polisi juga akan mendalami mekanisme dan standar pengawasan member di gym tersebut, termasuk pembagian waktu istirahat dan tugas personal trainer.
"Ini yang perlu kita dalami, terkait masalah pembagian istirahat seperti apa, tugas seperti apa dan jamnya seperti apa, bakal kita dalami," ujarnya.
Baca Juga: Hujan dan Angin Kencang di Pontianak, Beberapa Rumah Warga Rusak
Trias juga mengungkapkan bahwa tidak ada standar baku dalam penempatan posisi alat-alat kebugaran di gedung gym berdasarkan undang-undang tentang bangunan. Regulasi yang ada hanya mengatur keamanan seperti bahaya petir, kelistrikan, dan kebakaran, namun tidak mengatur jarak penempatan peralatan seperti treadmill.
Berita Terkait
-
Kecelakaan Fatal Mobil Listrik Xiaomi Renggut Nyawa Tiga Mahasiswi Karena Terkunci
-
Viral Cara Wanita Hindari Pertanyaan 'Kapan Kawin' Saat Lebaran, yang Tanya Kena Mental
-
Selain Donatur Dilarang Ngatur: Apakah Pria Harus Kaya untuk Dicintai?
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
-
Ngaku Satu Grup Arisan dengan Lisa Mariana, Netizen Ini Ungkap Fakta Mengejutkan Begini
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Link Live Streaming AC Milan vs Inter Milan: Duel Panas Derby Della Madonnina
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
Terkini
-
10 Wisata di Kalimantan Barat yang Cocok Dikunjungi Saat Libur Lebaran
-
Detik-Detik Perkelahian Maut di Sungai Rengas yang Membuat Pemuda 24 Tahun Meregang Nyawa
-
Tips Menjaga Konsistensi Ibadah Setelah Ramadan dan Pentingnya Puasa Syawal
-
BRImo Hadirkan Kemudahan Transaksi Digital Sepanjang Libur Lebaran 2025
-
Komitmen Perluas Inklusi Keuangan, 1 Juta AgenBRILink BRI Siap Tangani Transaksi dan Pembayaran