SuaraKalbar.id - Veddriq Leonardo, atlet panjat tebing peraih medali emas di Olimpiade Paris 2024, menerima bonus sebesar Rp 300 juta dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Pemprov Kalbar) setelah kembali ke kampung halamannya di Pontianak pada Rabu (21/08/2024) siang.
Sebelumnya, Veddriq diketahui baru menginjakkan kaki kembali di tanah kelahirannya setelah terakhir kali berada di sana pada Oktober tahun lalu.
Saat tiba di Pontianak, Veddriq diarak oleh rombongan Pemprov Kalbar mengelilingi kota. Ratusan masyarakat dari berbagai kalangan, mulai dari siswa, mahasiswa, hingga masyarakat umum, turut menyambut kedatangannya.
Rute arak-arakan dimulai dari Bandara Supadio Pontianak dan berakhir di Pendopo Gubernur Kalbar.
Setibanya di Pendopo, Veddriq menerima bonus sebesar Rp 300 juta dari Pemprov Kalbar sebagai bentuk penghargaan atas prestasinya meraih emas di Olimpiade Paris 2024.
"Sesuai dengan aturan, kami memberikan untuk olimpiade ini Rp 300 juta rupiah dan itu sudah bersih artinya pajak kami yang tanggung," jelas PJ Gubernur Kalbar, Harisson, saat dikonfirmasi pada Rabu (21/08/2024).
Veddriq mengungkapkan bahwa bonus yang diterimanya masih dalam proses pemikiran untuk penggunaannya. Namun, ia memastikan bahwa sebagian akan digunakan untuk kebutuhan investasi dan keluarga.
"Masih saya pikirkan, yang pasti kedepannya kita juga harus juga punya pegangan untuk investasi, yang pasti untuk keluarga dan orang tua," ujar Veddriq.
Selain itu, Veddriq menyatakan keinginannya untuk berkontribusi dalam pengembangan olahraga panjat tebing di Pontianak.
Baca Juga: Pulang Kampung, Veddriq Leonardo Grogi Melihat Sambutan Meriah Warga Pontianak
"Dan juga untuk panjat tebing, kita bisa kayak gini juga karena kontribusi dari panjat tebing," terangnya. katanya.
Veddriq juga berharap pemerintah dapat menyediakan fasilitas panjat tebing yang memadai. Meskipun ia berhasil berprestasi dengan fasilitas seadanya yang dibuat oleh ayahnya, ia percaya fasilitas yang baik akan mendukung pengembangan atlet muda.
"Fasilitas panjat tebing pasti sangat diharapkan karena hari ini kita sudah melihat bahwa panjat tebing di panggung internasional telah berbicara dan sudah kita lihat juga seperti negara-negara maju sana mereka mempersiapkan atlet-atletnya dengan sangat serius seperti mereka melakukan pembinaan dengan fasilitas yang baik, kita juga harus mencontoh seperti itu . Kalau kita diberikan kesempatan memiliki fasilitas, kita bisa memaksimalkan untuk pembinaan atlet muda, mungkin Indonesia akan punya banyak wakil atlet yang lahir dan berasal dari Pontianak," pungkasnya.
Kontributor : Maria
Berita Terkait
-
Pulang Kampung, Veddriq Leonardo Grogi Melihat Sambutan Meriah Warga Pontianak
-
Kepulangan Veddriq Leonardo Peraih Medali Emas Olimpiade Paris 2024 Disambut Meriah di Pontianak
-
Pemprov Kalbar Siapkan Penyambutan Meriah untuk Sang Pahlawan Olahraga Nasional Veddriq Leonardo
-
Pemkot Pontianak Buka 388 Formasi CPNS Tahun 2024
-
Cerita Veteran Kalbar: Hampir Bikin Kebakaran Besar di Singapura hingga Tak Sadar Antar Wanita Penghibur
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
BRI Perkokoh Kemitraan Strategis dengan SSMS untuk Tingkatkan Skala dan Keberlanjutan Industri Sawit
-
151 Penyandang Disabilitas Terima Paket Sembako dan Nutrisi
-
Petugas Lapas Sintang Gagalkan Penyelundupan Sabu Dalam Paket Makanan
-
Laporan Keberlanjutan BRI Diakui Internasional, Perkuat Posisi sebagai Pemimpin Praktik ESG di Asia
-
Program Yok Kita Gas BRI Kumpulkan Ribuan Kilogram Sampah Plastik dan Kurangi Jejak Karbon