SuaraKalbar.id - Sejak 1 November 2024, Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Pontianak intensif melakukan razia di Kampung Beting, Kecamatan Pontianak Timur. Dalam penggerebekan yang dilakukan, polisi berhasil mengungkap sejumlah lapak narkoba dan menyita barang bukti dalam jumlah besar, yakni 101,86 gram sabu serta 27 tablet ekstasi.
Dalam konferensi pers yang digelar pada Selasa (19/11/2024), Kasatresnarkoba Polresta Pontianak, AKP Batman Pandia, menyampaikan keberhasilan timnya dalam menangkap 15 orang tersangka yang terdiri dari pemilik lapak, pengedar, hingga pembeli narkoba.
“Dari 15 tersangka yang kita amankan, tidak hanya dari pembelian lokal (Pontianak), tetapi ada juga beberapa tersangka yang berencana membawa narkoba ini ke luar kota seperti Kabupaten Sanggau,” jelas AKP Batman Pandia.
Operasi ini dilakukan sebagai bagian dari program 100 hari Presiden Prabowo Subianto dalam pelaksanaan Asta Cita, yang salah satu fokusnya adalah pemberantasan peredaran narkoba. Pandia menegaskan bahwa razia di Kampung Beting akan terus dilakukan secara rutin, bahkan setelah program 100 hari selesai.
“Selama 100 hari ke depan, kita akan rutin melakukan razia di wilayah Beting dan setelah itu akan dievaluasi. Razia ini bukan hanya untuk memenuhi program, tetapi menjadi langkah berkelanjutan guna mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkoba,” tegasnya.
Langkah tegas Polresta Pontianak ini mendapat dukungan dari masyarakat, mengingat Kampung Beting dikenal sebagai salah satu wilayah rawan peredaran narkoba di Pontianak. Razia ini diharapkan dapat memberikan efek jera kepada pelaku dan memutus jaringan peredaran narkoba di Kalimantan Barat.
Berita Terkait
-
Gagal Beraksi! 2 Pengedar Diciduk di Kubu Raya
-
Polda Kalbar Musnahkan 11 Kilogram Narkoba, Intensifkan Operasi di Kampung Beting
-
Polda Kalbar Gerebek Kampung Beting, Ungkap Sarang Judi Online dan Pengguna Narkoba
-
Polda Kaltim Gagalkan Penyelundupan Sabu 2 Kilogram dari Pontianak
-
Polda Kalsel Tangkap Pengedar Sabu Jaringan Kalbar di Banjarmasin
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
-
5 Prompt AI Viral: Ubah Fotomu Jadi Anime, Bareng Idol K-Pop, Sampai Action Figure
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
Terkini
-
Mendagri Tito Ajak Warga Siskamling, Publik: yang Maling Uang Rakyat kan Pejabat Negara
-
BRI Cari Wirausaha Tangguh Lewat Program Pengusaha Muda BRILiaN 2025
-
BRI Gelar News Fest 2025, Ajang Jurnalistik Menuju Fellowship Journalism 2026
-
BRI Gandeng Medco E&P Beri Akses Tak Terbatas ke Pelaku Usaha Kecil
-
Sungai Brantas Mau Bebas Sampah Popok? Inovasi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Harapan Baru