SuaraKalbar.id - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kalimantan Barat kembali melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di sebuah gudang penyimpanan oli yang diduga palsu di Komplek Pergudangan Ekstra Joss Nomor B6, B7, dan D6, Jalan Arteri Supadio, Kubu Raya, Kamis (26/6/2025).
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari penggerebekan sebelumnya yang dilakukan oleh tim gabungan pada Jumat, 20 Juni 2025 sekitar pukul 13.00 WIB.
Dalam penggerebekan itu, ditemukan tumpukan oli dalam berbagai merek yang dicurigai sebagai produk palsu dan tidak sesuai standar mutu.
Tim gabungan dalam operasi tersebut terdiri dari Intel Kejati Kalbar, BAIS, Intelmob, Ditreskrimsus Polda Kalbar, serta Satuan Reserse Kriminal Polresta Pontianak Kota.
Tindakan tegas ini merupakan respons atas pengaduan resmi dari PT Pertamina Lubricants yang diterima Polda Kalbar sejak 18 Juni 2025.
Dalam Laporan Polisi Nomor: LP/B/193/VI/2025/SPKT/POLDA KALBAR tertanggal 21 Juni 2025, pelapor bernama Banan Prasetya, S.H., M.H., yang merupakan Asisten Intelijen Kejati Kalbar, melaporkan dugaan tindak pidana terkait pemalsuan merek dan pelanggaran perlindungan konsumen.
Terlapor dalam kasus ini masih dalam tahap penyelidikan.
Sebagai langkah pengamanan awal, Ditreskrimsus Polda Kalbar telah memasang garis polisi di lokasi pada Minggu, 22 Juni 2025, guna menjaga kondisi TKP dan mencegah adanya intervensi sebelum proses penyidikan lebih lanjut dilakukan.
Pada olah TKP lanjutan hari ini, tim penyidik melakukan penghitungan dan identifikasi secara menyeluruh terhadap seluruh barang bukti yang ada.
Baca Juga: 395 Gram Sabu Dimusnahkan di Kubu Raya, Mahasiswa Jawa Timur Selundupkan Lewat Celana Dalam!
Penjaga gudang dan perwakilan dari pihak pelapor turut hadir untuk menyaksikan proses tersebut.
Penyidik mencatat secara detail jenis, merek, jumlah, serta kemasan dari oli-oli yang ditemukan. Proses ini juga mencakup upaya untuk membedakan produk asli dan yang diduga palsu sebelum dilakukan pengujian lebih lanjut.
Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Dr. Bayu Suseno, S.H., S.I.K., menegaskan bahwa pihaknya serius menangani kasus ini dan telah bertindak sesuai dengan prosedur standar operasional (SOP).
“Polda Kalimantan Barat telah menerbitkan Laporan Polisi atas kasus dugaan oli palsu yang berada di Komplek Pergudangan Ekstra Joss. Saat ini, penyidik sedang melakukan identifikasi, penghitungan, dan klasifikasi terhadap oli-oli tersebut. Sampel oli juga telah diambil untuk dilakukan pengujian di Laboratorium Forensik (Labfor) Polri,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kombes Pol Bayu mengimbau masyarakat yang merasa dirugikan atas peredaran oli yang diduga palsu ini untuk segera melapor ke Polda Kalbar.
“Apabila ada masyarakat yang menjadi korban dari peredaran oli yang diduga palsu ini, silakan datang ke Polda Kalbar untuk kami mintai keterangan. Polda Kalbar berkomitmen untuk melakukan penyidikan kasus ini hingga tuntas,” tegasnya.
Berita Terkait
-
395 Gram Sabu Dimusnahkan di Kubu Raya, Mahasiswa Jawa Timur Selundupkan Lewat Celana Dalam!
-
Bejat! Pengasuh Pesantren di Kubu Raya Diduga Rudapaksa Santriwati
-
Tongkang Bermuatan 8.000 Ton CPO Senggol Dua Kapal di Sungai Kapuas, Satu Kapal Tenggelam!
-
Detik-detik Tragis Balita di Singkawang Meregang Nyawa, Pelaku Bekap Korban dan Masukkan ke Karung
-
Balas Dendam Jadi Alasan Pelaku Habisi Nyawa Balita di Singkawang
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Perluas Jangkauan Kesehatan, BRI Peduli Salurkan Ratusan Unit Ambulans di Seluruh Indonesia
-
Selaras dengan Asta Cita, BRI Perkuat Ekonomi Desa Melalui Program Desa BRILiaN
-
Konsistensi BRI Salurkan BLTS, KUR, dan Dukung Program MBG hingga FLPP Wujudkan Kesejahteraan Rakyat
-
VinFast: Ketika Kendaraan Listrik Bersenyawa dengan Kehidupan, Membangun Masa Depan Berkelanjutan
-
BRI Pertimbangkan Buyback untuk Perkuat Nilai dan Kinerja Berkelanjutan