SuaraKalbar.id - Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Pontianak kembali menggagalkan upaya pengiriman narkoba jaringan antarprovinsi dengan modus baru yang mengecoh.
Kali ini, sabu seberat 3 kilogram disamarkan dalam kemasan kopi premium merek BLUEBEARD Coffee Roasters.
Dua kurir berinisial B (31) dan AS (25) ditangkap saat hendak melakukan transaksi di kawasan Jalan Abdul Rahman Saleh (BLKI), Kecamatan Pontianak Tenggara, Jumat malam (25/7/2025).
Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Suyono, menjelaskan bahwa pengungkapan ini bermula dari laporan masyarakat yang mencurigai adanya aktivitas transaksi narkoba di lokasi tersebut.
Laporan itu kemudian ditindaklanjuti dengan penyelidikan oleh tim Satresnarkoba.
“Anggota langsung melakukan penghentian, penangkapan serta penggeledahan terhadap mobil pick up Daihatsu Grandmax warna abu-abu yang digunakan kedua pelaku. Saat diperiksa, ditemukan tiga bungkus besar transparan berisi sabu yang disamarkan dalam kemasan kopi,” ungkap Kapolresta dalam konferensi pers, Rabu (30/7).
Dari hasil pemeriksaan, pelaku B mengaku sabu tersebut rencananya akan dikirim ke Kalimantan Tengah atas perintah seorang bandar bernama Bob, yang kini tengah diburu pihak kepolisian.
B mengaku dihubungi kembali oleh Bob, seorang kenalan lama, melalui pesan di Facebook Messenger.
“Pelaku ini mengaku baru pertama kali menjalankan tugas sebagai kurir. Ia menerima tawaran Bob dan kemudian mengajak rekannya, AS, untuk ikut,” ujar Suyono.
Baca Juga: Kasus Kekerasan Seksual Anak di Pontianak, Dua Nama Muncul Sebagai Terduga Pelaku!
Keduanya dijanjikan bayaran tinggi sebesar Rp80 juta per kilogram sabu yang berhasil dikirim.
Sebagai uang muka, mereka telah menerima Rp20 juta untuk biaya operasional perjalanan. Namun sebelum sempat menyelesaikan tugas, mereka keburu ditangkap petugas di tengah jalan.
Modus penyamaran dalam kemasan kopi premium disebut sebagai upaya para pelaku untuk menghindari deteksi dari aparat.
Biasanya, jaringan narkoba menggunakan kemasan teh Cina sebagai pembungkus sabu.
“Ini adalah modus baru yang berupaya mengecoh petugas. Dulu memakai bungkus teh, sekarang sudah beralih ke kemasan kopi agar tidak mencolok,” terang Suyono.
Selain sebagai kurir, pelaku B diketahui sehari-hari bekerja sebagai sopir angkutan sayur dengan rute Pontianak–Mempawah. Dalam pengakuannya, ia dan rekannya juga sempat menggunakan sabu bersama sang bandar sebelum akhirnya ditugaskan sebagai kurir.
Tag
Berita Terkait
-
Kasus Kekerasan Seksual Anak di Pontianak, Dua Nama Muncul Sebagai Terduga Pelaku!
-
Surat Terbuka Ibu Korban ke Prabowo Viral! Kasus Kekerasan Seksual Anak di Pontianak Diambil Alih Polda
-
Modus MiChat! Pria di Pontianak Dikeroyok dan Dirampok
-
Pura-pura Menstruasi, Bocah 10 Tahun Selundupkan Sabu ke Lapas Pontianak Pakai Pembalut
-
Pilkada Pontianak 2024: 600 Personel Polisi Siap Amankan Pesta Demokrasi
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sindir Dirut Bank BUMN: Mereka Pintar Cuma Malas, Sabtu-Minggu Main Golf Kali!
-
Takut Pecah Belah Timnas Indonesia, Konflik STY vs Mees Hilgers akan Dibongkar Setelah Oktober
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
-
Terbongkar! Tangan Kanan Akui Shin Tae-yong Memang Punya Masalah dengan Mees Hilgers
Terkini
-
Mendagri Tito Ajak Warga Siskamling, Publik: yang Maling Uang Rakyat kan Pejabat Negara
-
BRI Cari Wirausaha Tangguh Lewat Program Pengusaha Muda BRILiaN 2025
-
BRI Gelar News Fest 2025, Ajang Jurnalistik Menuju Fellowship Journalism 2026
-
BRI Gandeng Medco E&P Beri Akses Tak Terbatas ke Pelaku Usaha Kecil
-
Sungai Brantas Mau Bebas Sampah Popok? Inovasi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Harapan Baru