Dia mencoba menganalisis alur berpikir teroris remaja yang menyerang Mabes Polri tersebut dan menyimpulkan kalau teroris remaja sebenarnya tidak merasa punya niat buruk bahkan merasa mulia tindakannya.
Baginya, yang mejadi persoalan yakni terletak pada diri pelaku yang menutup mata hati dan nalar hingga nekat melakukan tindakan keji.