SuaraKalbar.id - GL, bocah 11 tahun, warga Desa Cipta Karya, Kecamatan Sungai Betung, Kabupaten Bengkayang, ditemukan tewas tenggelam dan terjepit akibat terseret arus di dalam bendungan air sungai. Di mana lokasnya jauh dari kediamannya.
Dilansir dari Insidepontianak.com, awalnya, bocah kelas 6 SD itu diketahui pergi bermain bersama temannya sepulang sekolah. Namun, tak disangka bocah tersebut ditemukan warga sudah tak bernyawa tenggelam serta terjepit di palang pintu pembatas bendungan.
“Kejadiannya sekitar pukul 10.00 WIB pagi kemarin, ada laporan anak tenggelam,” ujar Kapolsek Sui Betung Iptu Andi saat dikonfirmasi, Rabu (15/9/2021).
Iptu Andri menjelaskan, awalnya GL bersama temannya sepulang sekolah pergi bermain dan mandi di sungai di sekitar wilayah itu. Namun, tak berselang lama, teman-temannya melaporkan kepada warga sekita bahwa GL terseret arus sungai yang deras.
Baca Juga:Seleksi PPKK Guru di Bengkayang Dibuka, Catat Lokasinya!
Mendengar hal itu, beberapa warga bergegas untuk memberikan pertolongan kepada GL. Tetapi nahas, nyawa GL tak bisa terselamatkan.
“Menurut saksi, saat di tempat kejadian diketahui pintu bendungan air tak tertutup rapat atau ful. Arus air sangat deras, korban terbawa arus dan sangkut di pintu tersebut,” katanya.
Saat ini, pihaknya telah melakukan penyelidikan lebih lanjut atas informasi indikasi yang telah dikumpulkan pihak kepolisian.