Persingkat Jarak Tempuh Pontianak-KKU, Gubernur Kalbar Lanjutkan Membuka Akses di Perawas

Gubernur Kalbar Sutarmidji berjanji akan lanjutkan pembukaan akses jalan di Perawas, Kabupaten Kayong Utara (KKU), untuk persingkat jarak tempuh menuju Kota Pontianak.

Chandra Iswinarno
Kamis, 23 Desember 2021 | 18:49 WIB
Persingkat Jarak Tempuh Pontianak-KKU, Gubernur Kalbar Lanjutkan Membuka Akses di Perawas
Gubernur Kalbar Sutarmidji didampingi Kodam XII Tanjungpura Mayjen TNI Sulaiman Agusto, Sekda Kubu Raya Yusran Anizam serta sejumlah kepala dinas dari SKPD Kalbar dan Kubu Raya, saat meresmikan jalan di Dusun Mega Jaya, Desa Mega Timur Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Kamis (23/12/2021). [Antara/Rendra Oxtora]

SuaraKalbar.id - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji berjanji akan membuka akses jalan di Perawas, Kabupaten Kayong Utara untuk mempersingkat akses dari wilayah tersebut menuju Kota Pontianak.

Untuk merealisasikannya, Pemprov Kalbar akan menggandeng Kodam XII Tanjungpura.

"Tahun depan, kita akan lanjut untuk pembukaan aset jalan Perawas di Kayong Utara, karena jika akses ini kita buka, akan mempersingkat waktu tempuh ke Kayong. Jika saat ini untuk kesana memerlukan waktu 11 jam, maka ke depan bisa hanya 5 sampai 6 jam," kata Sutarmidji saat meresmikan jalan di Dusun Mega Jaya, Desa Mega Timur Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Kamis (23/12/2021).

Didampingi Kodam XII Tanjungpura Mayjen TNI Sulaiman Agusto, Sutarmijdi mengatakan, jalan Perawas saat ini sudah bisa sudah dilewati.

Baca Juga:Capaian Vaksinasi Pontianak Tembus Target 80,55 Persen

Meski begitu, masih ada beberapa kilometer yang perlu peningkatan dan belum bisa dikerjakan karena masih banjir.

"Bisa saja nanti kita kerjakan dulu pembangunan saluran airnya, agar tidak tergenang banjir lagi. Kemudian, karena gambutnya agak tinggi, ini akan kita pikirkan solusinya, karena memang tidak bisa kita elakkan dan harus tetap di bangun disana dengan struktur yang baik," katanya.

Gubernur Kalbar menyebutkan, pembangunan akses jalan antardaerah di Kalbar harus dilakukan dengan kerja sama yang baik bersama sejumlah pihak.

Menurutnya, jika hanya mengandalkan APBD Kalbar yang terbatas, akan sulit dan membutuhkan waktu yang untuk membangun infrastruktur.

"Makanya, kita lakukan untuk mempercepat pembangunan di Kalbar dengan menggandeng semua pihak, termasuk masyarakat," katanya.

Baca Juga:Antisipasi Penyebaran Omicron di Kalbar, Epidemiolog: Perketat Masuknya Orang Asing

Sementara itu, Mayjen TNI Sulaiman Agusto menyatakan, pihaknya siap mendukung program Pemprov Kalbar. Apalagi, TNI juga memiliki program TMMD yang ditujukan untuk membantu pembangunan di daerah tertinggal.

"Kita akan dukung apa yang di programkan pak Gubernur dan prajurit kita akan siap untuk melaksanakan tugasnya melalui program TMMD," katanya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini