SuaraKalbar.id - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, mengharapkan seluruh jajaran menteri di Kabinet Indonesia Maju dapat fokus bekerja untuk kepentingan rakyat, bangsa, dan negara, bukan untuk kepentingan menjadi calon presiden maupun calon wakil presiden.
“Semua harus bergerak untuk kepentingan rakyat, bangsa, dan negara, bukan untuk kepentingan capres (calon presiden) dan cawapres (calon wakil presiden),” ungkapnya kepada wartawan di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Jakarta Selatan, Kamis.
Hasto juga menyatakan, seluruh menteri harus berdedikasi kepada Presiden Joko Widodo, menjadi pembantu presiden yang menguasai ihwal kementerian yang dipimpinnya, serta mempercepat prestasi sehingga Pemilu 2024 dapat terlaksana dalam situasi kebangkitan dan kemajuan Indonesia.
“Karena profesionalitas dan kerja keras dari presiden, wakil presiden, serta seluruh pembantu presiden (menteri),” tuturnya.
Terkait dengan pelantikan kader PDI Perjuangan, John Wempi Wetipo, sebagai wakil menteri dalam negeri, Kristiyanto mengungkapkan, hal itu penugasan sebagai wakil menteri, serta membantu Menteri Dalam Negeri, Jenderal Polisi (Purn) Tito Karnavian.
Sebelum secara resmi mendapatkan penugasan dari Jokowi sebagai wakil menteri dalam negeri, tutur dia, Wetipo sempat mendatangi dia untuk memastikan apakah Megawati telah menyetujui penugasannya.
“Ini contoh kedisiplinan dari seorang Pak Wempi,” kata dia. Antara