Polresta Pontianak Bongkar Kasus Pengoplosan Beras SPHP, 6 Ton Disita dan Satu TersangkaDiamankan

Polresta Pontianak ungkap pengoplosan beras SPHP. Tersangka P diamankan dengan 6 ton beras oplosan. Pelaku campur beras SPHP dengan menir dan jual untung.

Bella
Selasa, 08 April 2025 | 19:04 WIB
Polresta Pontianak Bongkar Kasus Pengoplosan Beras SPHP, 6 Ton Disita dan Satu TersangkaDiamankan
Polisi amankan beras SPHP oplosan di Pontianak. (PIFA)

Sebelumnya, kasus serupa juga sempat viral di media sosial, warga dihebohkan dengan temuan beras SPHP 5 kg yang tak sesuai takaran.

Terkait hal itu, Wakil Direktur Utama Perum Bulog, Marga Taufiq, angkat bicara. Ia menegaskan bahwa beras dengan takaran tersebut bukan produk resmi Bulog dan merupakan beras palsu.

“Beras SPHP yang asli dari Bulog dikemas dengan takaran pas 5 kilogram. Kalau ada beras SPHP yang isinya kurang dari itu, bisa dipastikan itu palsu dan tidak berasal dari Bulog,” tegas Marga Taufiq saat ditemui awak media dalam acara panen raya di Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (22/3/2025).

Pernyataan ini disampaikan sebagai respon atas sejumlah temuan di lapangan terkait beras SPHP dalam kemasan lima kilogram yang berat bersihnya tidak sesuai.

Baca Juga:Panduan Lengkap Transportasi di Kalbar: Dari Bandara hingga Tempat Wisata

Dugaan kuat mengarah pada praktik pengoplosan dan pengurangan isi yang dilakukan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab demi meraup keuntungan lebih besar.

Marga menegaskan bahwa Bulog selalu menjamin kualitas dan ketepatan isi beras SPHP yang disalurkan ke masyarakat.

“Kami punya standar kualitas dan pengemasan yang ketat. Beras SPHP resmi tidak akan dikurangi takarannya,” ujarnya.

Pihak Bulog juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat membeli beras SPHP, khususnya dengan memperhatikan kemasan, segel, dan label resmi dari Bulog.

Jika masyarakat menemukan produk mencurigakan, Marga menyarankan agar segera melapor ke pihak berwenang atau kantor Bulog terdekat.

Baca Juga:Rute Perjalanan Darat dari Pontianak ke Kapuas Hulu: Apa yang Perlu Kamu Siapkan?

“Kami minta masyarakat waspada, jangan tergiur harga murah jika isinya tidak sesuai. Bulog siap menindak tegas oknum-oknum yang mencoreng program SPHP ini,” tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini