SuaraKalbar.id - Seorang pria berinisial PR alias FO (35) ditemukan tewas tergantung dengan ikat pinggang di kamarnya, Minggu (30/1/2022).
Diduga kuat, warga Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir itu meninggal dunia karena bunuh diri, meskipun hingga kini pihak polisi masih melakukan peniyelidikan.
Berdasarkan Informasi yang dihimpun oleh Suarakalbar.co.id,-jaringan suara.com, PR alias FO yang masih membujang ini pertama kali diketahui meninggal dunia oleh sang ayah HA dan Ibunya SS.
Saat pulang dari kebun, HA dan SS melihat kamar sang anak masih tertutup rapat. Tidak terdengar aktivitas apapun dari PR alias FO meski hari sudah beranjak siang.
Merasa curiga, menjelang siang, sang ayah HA menggedor pintu kamar PR namun tidak ada jawaban. Iapun langsung mendobrak pintu kamar hingga terbuka.
Sontak dirinya kaget, sang anak didapati dengan posisi setengah berbaring, sementara lehernya tampak tergantung dengan ikat pinggang yang diikatkan ke handel jendela kamar.
Isak tangis pihak keluarga pun terdengar, sehingga mengundang kedatangan warga, yang salah seorang di antaranya melaporkan kejadian ini ke Polsek Mempawah Hilir.
Namun saat anggota Piket Polsek Mempawah Hilir dan Tim Inafis Polres Mempawah tiba di TKP, posisi tubuh PR alias FO sudah diturunkan dari jeratan ikat pinggang di lehernya itu.
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh Tim Inafis, ditemukan luka lebam pada leher, luka lebam pada mata kiri.
Baca Juga: Berani Tolak Jual Beras Lokal Sambas, Bupati Satono akan Cabut Izin Usaha
Untuk proses penyelidikan lebih lanjut, jenazah PR alias FO dibawa ke RSUD dr Rubini Mempawah.
Catatan Redaksi:
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.
Berita Terkait
-
Berani Tolak Jual Beras Lokal Sambas, Bupati Satono akan Cabut Izin Usaha
-
PKUB Kemenag Minta Umat Muslim Terima JAI Ibadah Bersama di Masjid atau Mushola, JAI Juga Diminta Berbaur
-
Satu Remaja Tergeletak di Halte GBK Alami Luka Bacok, Dua Lainnya Patah Tulang Setelah Dikejar Komplotan Begal
-
Inspiratif! Lokasi Sekitar Rumah Jadi Tempat Warga Buang Sampah, Eko Setiawan Sepakat akan Ubah Jadi Taman
-
Badai Covid-19 Hantam Pemain Klub Liga 1, Menpora Zainudin Amali Warning PSSI Soal Komitmen Prokes
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
Turunkan Berat Badan dengan Perbanyak Konsumsi Sayur
-
3 Skenario Operasi Feri Ketapang-Gilimanuk Selama Nataru
-
Warga Kalbar Merapat! Ada Saldo Gratis Rp 230 Ribu Sore Ini, Klik 3 Link Dana Kaget Ini
-
ABPD Pontianak 2026 Disepakati Rp 2,092 Triliun
-
Waspada! Lonjakan Tekanan Darah Pagi Hari Jadi Pemicu Stroke dan Serangan Jantung