SuaraKalbar.id - Ada 6 wilayah di Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) saat ini sudah memasuki Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.
Wakil Satgas Covid-19 Provinsi Kalbar Harisson, berdasarkan hasil data saat ini memang ada beberapa wilayah yang sudah memasuki PPKM level 3, diantaranya Kota Pontianak, Kabupaten Sambas, Mempawah, Sanggau, Kubu Raya, dan Kota Singkawang.
"Untuk wilayah yang saat ini sedang dalam PPKM level 3, saya minta kepada satgas masing-masing Kabupaten Kota untuk harus melaksanakan pengetatan-pengetatan kegiatan masyatakat untuk sementara waktu," tegasnya usai ditemui langsung, Minggu pagi (20/2/2022).
Hal tersebut merupakan salah satu upaya Pemerintah Daerah untuk menghindari lonjakan kasus Covid-19 yang saat ini sedang terjadi.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kalbar 20 Februari, Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara Waspada Cuaca Ekstrim
"Karena saat ini kita sedang gencar untuk megimbau masyarakat agar selalu menerapkan protkes yang telah ditentukan," imbuhnya.
Sementara itu, untuk Warung Kopi, Mall, dan lainnya hanya boleh buka sampai dengan batas waktu yang ditentukan oleh Pemerintah Daerah. Jika melanggar, maka akan langsung diberikan teguran oleh Walikota maupun Bupati.
"Jadi kita serahkan kepada Bupati dan Walikota nya dalam memberikan sanksi terhadap warkop atau mall yang buka nya melebihi waktu yang telah di tentukan," paparnya.
Sementara itu Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan mengatakan, masuknya dalam PPKM level 3 ini pihaknya hanya membatasi jam malam hingga pukul 21.00 Wib.
"Kami sudah menyiapkan sanksi dan denda bagi pelaku usaha yang membandel," imbuhnya
Baca Juga: Wagub Kalbar Ria Norsan Tuntut Ini ke HIMADIM Untan, Dijawab Rustam: Nanti Kami akan Menyebar
Maka dari itu Ria Norsan meminta kepada masyarakat untuk turut serta mematuhi peraturan yang telah diberikan, baik pelaku usaha atau penyelenggara event mengingat covid-19 tengah meningkat beberapa waktu terakhir.
Kontributor: Rabiansyah
Berita Terkait
-
Prakiraan Cuaca Kalbar 20 Februari, Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara Waspada Cuaca Ekstrim
-
Wagub Kalbar Ria Norsan Tuntut Ini ke HIMADIM Untan, Dijawab Rustam: Nanti Kami akan Menyebar
-
Mengenaskan, Hilang Diterkam Buaya, Jasad Khoirul Petani Sawit Ditemukan di Sungai Belangiran Desa Bangkal Serai
-
Wagub Kalbar Ria Norsan Ingin Dorong Desa Wisata di Wilayahnya dengan Ikut ADWI 2022, Ini Kategori yang Ia Beberkan
-
Sedang Mancing, Khoirul Diterkam Buaya, Ditarik Hingga ke Dasar Sungai, Ditemukan dalam Keadaan Meninggal
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
-
Sah! Sri Mulyani Lantik Bimo Wijayanto dan Djaka Budi Utama jadi Bos Pajak dan Bea Cukai
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Punya Hubungan Dekat dengan Bintang Barcelona
-
Cerita Simon Tahamata Terlibat Skandal Match-Fixing: Titik Terendah Karier Saya
-
Panduan dan Petunjuk Pembentukan Koperasi Merah Putih: Tahapan, Usaha, Serta Pengurus
Terkini
-
10 Kampus Favorit di Kalimantan Barat, Ternyata Tak Cuma Ada di Pontianak!
-
Harga Emas Meroket! Ada yang Melonjak Hingga Rp1,9 Juta per Gram, Ini Daftar Lengkapnya
-
Tips Menabung Haji bagi Petani Sawit Kalbar, Berangkat ke Tanah Suci dari Hasil Kebun
-
Tips Menabung Haji 5 Tahun Langsung Berangkat ke Tanah Suci
-
Pemkot Pontianak Hadirkan Pasar Murah Jelang Idul Adha, Cek Jadwal dan Lokasinya di Sini!