SuaraKalbar.id - Seorang Pria bernama Eko Wahyudi (32), ditemukan tewas gantung diri di sebuah kamar rumah kerabatnya yang berlokasi di kawasan Jalan Kalimas Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya, Rabu (6/12/23).
Kejadian tersebut langsung ditangani oleh Tim Inafis Sat Reskrim Polres Kubu Raya bersama petuga dari Polsek Sungai Kakap. Mereka melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta melakukan serangkaian penyelidikan.
Kapolres Kubu Raya AKBP Arief Hidayat, melalui Kasubsi Penmas Polres kubu Raya AIPTU Ade membenarkan peristiwa gantung diri tersebut. Setelah melakukan olah TKP, jenazah langsung dibawa ke Puskesmas Sungai Kakap untuk dilakukannya visum et repertum luar.
"Ya benar adanya peristiwa gantung diri di kamar rumah milik keluarga angkat korban, dari hasil visum luar terhadap jenazah tidak ditemukannya tanda-tanda penganiayaan," kata Ade.
Baca Juga: Diduga Depresi, Pemuda asal Kubu Raya Ditemukan Gantung Diri di Atas Pohon
Namun, dari hasil pemeriksaan Polisi menemukan tanda atau bekas upaya bunuh diri. Adapun saat ini, jenazah sudah diambil oleh pihak keluarga.
"Saat ini, jenazah sudah diambil oleh pihak keluarganya untuk prosesi pemakaman," kata Ade.
Berdasarkan keterangan saksi, menurut Ade, korban mengalami depresi karena adanya masalah keluarga. Hal ini sesuai dengan pesan whatsapp korban dengan istrinya.
"Korban sempat mengirimkan gambar tali yang digunakan korban untuk bunuh diri melalui handphon korban di lokasi," terang Ade.
Diketahui, koban menginap di rumah kerabatnya sejak Senin (04/12/23). Dari keterangan saksi korban sebelumnya pernah bercerita, bahwa korban sedang mengalami masalah perceraian dengan istrinya.
Baca Juga: Pria di Kubu Raya Ditangkap Polisi usai Nekat Jual Sabu untuk Modal Nikah
"Korban yang merasa depresi sering melamun saat menginap dirumah saksi dan sebelumnya korban juga sempat bercerita tentang masalah ekonomi," jelasnya.
Ade menuturkan, sekira jam 10.00 wib awalnya saksi merasa curiga karena korban tidak keluar dari kamarnya. Lantaran curiga, saksi mendobrak pintu kamar tersebut yang berlokasi di belakang sebelah kanan rumahnya.
Nahas, saat pintu terbuka didapati korban sudah dalam keadaan tewas tergantung dengan menggunakan seutas tali tambang ukuran jari kelingking dewasa. Selanjutnya, peristiwa tersebut dilaporkan ke Polsek Sungai Kakap.
"Namu terhadap peristiwa itu, kami dari Polres Kubu Raya tetap melakukan penyelidikan," tutup Ade.
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Berita Terkait
-
Banjir Melanda Wilayah Kubu Raya, 50 Rumah Terendam dan Sejumlah Kepala Keluarga Terpaksa Mengungsi
-
Pembangunan Bank Darah Gratis Direalisasikan Pemkab Kubu Raya
-
Seram! Wanita Ini Dibuntuti Pria hingga Ketakutan di Kubu Raya, Modus Begal?
-
Viral Aksi Pemuda Palak Toko di Kubu Raya Hingga Tuai Kecaman Netizen: Miris!
-
Seorang Pria Pencuri Besi Ditangkap Sekuriti Pergudangan Alfamart di Kubu Raya
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Tangguh Hadapi Persaingan, UMKM Kuliner Binaan BRI Ekspansi ke Pasar Internasional
-
Gandeng CIC Untan, Aston Pontianak Gelar 'Fun Chem 2025', Liburan Seru dan Edukatif untuk Anak-anak
-
Kualitas Udara Pontianak Memburuk, Wali Kota Imbau Warga Kurangi Aktivitas Luar Ruangan
-
Kalbar Waspada Karhutla! BMKG Beri Peringatan Keras Hadapi Puncak Kemarau 2025
-
Bukan Saksi Ahli! Mantan Pimpinan KPK Ungkap Peran Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji