SuaraKalbar.id - Sebanyak 126 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Kelurahan Batu Piring, Kecamatan Paringin Selatan, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, menggeruduk kantor kelurahan setempat pada hari Jumat (16/2/24) untuk menyampaikan kekecewaan mereka terkait keterlambatan pembayaran honor sebagai petugas penyelenggara Pemilu 2024.
Salah satu anggota KPPS, Ahmad, menyatakan kekecewaannya atas keterlambatan pembayaran yang tidak sesuai dengan edaran dari KPU RI.
"Tentunya kami sangat kecewa dengan adanya keterlambatan pembayaran ini, karena sesuai edaran dari KPU RI, hak kami paling lambat dibayar pada 15 Februari kemarin," ujar Ahmad di Balangan, Jumat.
Lebih lanjut, Ahmad menyoroti fakta bahwa KPPS Kelurahan Batu Piring menjadi satu-satunya di Kabupaten Balangan yang belum menyerahkan honor. Para anggota KPPS datang ke kantor kelurahan untuk menanyakan alasan di balik keterlambatan pembayaran tersebut.
"Kami menyesalkan adanya kejadian ini, padahal sudah mati-matian lebih dari 24 jam tidak berhenti bekerja demi menjalankan tugas negara pada Pemilu 2024 ini, dan kami tinggal menuntut hak kami untuk segera dibayarkan," ungkap Ahmad dengan nada kekecewaan.
Terkait hal itu, Kasat Intel Polres Balangan, Iptu Faisal Kadapi, memberikan jaminan bahwa pihaknya akan terus mengawal dan segera menyelesaikan masalah pembayaran honor KPPS, termasuk kewajiban dan hak lain dari para petugas. Faisal menekankan bahwa ini bukan hanya sekadar nominal uang, tetapi sebuah penghargaan dari negara kepada rekan-rekan KPPS yang menjalankan tugas pada Pemilu 2024.
"Saya tegaskan ini bukan cuma nominal uang, tetapi sebuah penghargaan dari negara kepada rekan-rekan KPPS dalam menjalankan tugas pada Pemilu 2024 ini," tutur Faisal.
Ketua KPU Balangan, Ahmad Turjani, yang baru mengetahui informasi tersebut pada Kamis malam, menyatakan bahwa pihaknya sedang melakukan cek ulang dan berupaya melakukan mediasi dengan bantuan fasilitasi dari Polres Balangan.
Berita Terkait
-
27 Petugas KPPS Meninggal Dunia pada Pemilu 2024
-
Terungkap, Identitas Kerangka Manusia di Kebun Sawit Tanah Laut
-
Cerita Pilu Ibu Bersama Dua Anak asal Bekasi, Terlantar di Kalimantan usai Ditipu Teman Dijanjikan Pekerjaan
-
Gabungan Mahasiswa di Kalsel Cari Gubernur H Sahbirin Noor: Prioritas Paman Birin hanya Proyeknya Saja
-
Jalan Nasional di Satui Longsor, Jalur Utama Banjarmasin-Batulicin Putus, Polisi Lakukan Penyelidikan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
4 Pejabat KPU Karimun Ditetapkan Jadi Tersangka Korupsi Dana Hibah
-
Kepala Patung Soekarno di Indramayu Miring gegara Tertimpa Tenda
-
Pawai Cap Go Meh 2026 di Pontianak Digelar Setelah Salat Tarawih
-
BRI Perkokoh Kemitraan Strategis dengan SSMS untuk Tingkatkan Skala dan Keberlanjutan Industri Sawit
-
151 Penyandang Disabilitas Terima Paket Sembako dan Nutrisi