SuaraKalbar.id - Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidi mengajak warganya untuk tetap melindungi diri meski sudah menerima vaksinasi dosis kedua sekalipun.
Menurutnya, vaksinasi Covid-19 dapat membuat imun tubuh meningkat dan menjadi salah satu upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Vaksin memang bukan jaminan terbebas dari virus Covid-19, namun penting untuk dilakukan.
Karenanya, ia mengingatkan orang yang sudah divaksin Covid-19 tetap proteksi diri dan menjaga kesehatan, termasuk yang sudah mendapat vaksinasi dosis kedua.
Baca Juga:Suntikan Dosis Kedua dengan Vaksin COVID-19 Berbeda, Bolehkah? Ini Kata Kemenkes
"Jadi, harus proteksi diri. Pulang, langsung mandi dan ganti pakaian,” ujar Sutarmidji, seperti dikutip dari insidepontianak.com, Jumat (27/8/2021).
Dia mengingatkan agar masyarakat tak merasa bebas setelah melaksnakan vaksin. Sebab, potensi terinfeksi masih bisa terjadi. Apalagi dengan munculnya varian baru.
"Jadi tetap disiplin prokes," sambungnya.
![Vaksinator menyuntikkan vaksin COVID-19 pada warga di Stasiun Juanda, Jakarta, Jumat (20/8/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/08/20/23693-layanan-vaksinasi-covid-19-di-stasiun-krl.jpg)
Target 2.000 Orang
Sutarmidji menargetkan dua ribu orang dapat divaksinasi hingga akhir tahun 2021. Asal, stok vaksin tersedia.
Baca Juga:Bulan Depan, Inggris Mulai Vaksinasi Anak Usia 12-15 Tahun
"Perkiraan saya, kalau vaksin banyak, akhir tahun dua juta orang bisa divaksin," ujarnya.
- 1
- 2