Memanfaatkan momentum Hari Anak Nasional, Herkulana mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk keluarga dan lembaga pendidikan, untuk bergotong-royong membangun lingkungan yang aman, ramah, dan mendukung tumbuh kembang anak.
"Ini adalah investasi jangka panjang. Kita ingin membentuk generasi tangguh menuju Indonesia Emas 2045," pungkasnya.
Meski berbagai inisiatif telah digulirkan, data kekerasan yang tinggi menunjukkan bahwa perlindungan anak di Kalimantan Barat masih menjadi pekerjaan rumah besar.
Komitmen bersama dari semua pihak dibutuhkan agar setiap anak dapat hidup, tumbuh, dan berkembang tanpa rasa takut.
Baca Juga:Bejat! Pria di Kubu Raya Tega Perkosa Tetangga