SuaraKalbar.id - Seorang anak buah kapal (ABK) dari kapal Naya Bahtera 1 bernama Yadi (28) asal Jakarta nekat melompat di Waterfront Kawasan UKA Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) Kamis (07/12/2023) malam sekitar pukul 19:00 WIB.
Yetti Pemilik warung sekaligus saksi mata mengatakan, sesaat sebelum kejadian korban sempat bertandang ke warungnya. Saat itu, Yetti sempat menawarkan makanan kepada korban yang tengah duduk di warungnya bersama rekannya.
Ketika sedang makan, kata Yetti, korban sempat mengangkat telpon dan mengobrol dengan seseorang. Namun tidak diketahui secara pasti siapa yang tengah dihubungi dan apa yang sedang mereka bicarakan.
“Saya sempat tawarkan makan dan dia mau, jadi makan sambil telponan dan saya tidak tahu siapa yang ditelponya,” kata Yetti, mengutip suarakalbar.co.id, jaringan suara.com, Jumat (08/12/2023) siang.
Baca Juga: Satu Keluarga di Kalideres Tewas Diduga Kelaparan, Muhammadiyah Angkat Bicara
Saat itu, Yetti mengaku tidak terlalu memperhatikan korban lantaran sibuk dengan aktvitas masing-masing, namun korban kerap memalingkan muka jika saat mengobrol atau ditatap oleh orang lain.
Tak lama berselang, tiba-tiba korban nekat menceburkan diri ke sungai dengan melompat dari waterfront.
“Asal dipandang orang dia palingkan muka dan saat itu langsung lompat di waterfront jadi kami reflek mengejar korban dan teriak,” ucapnya.
Tak lama setelah korban terjun ke sungai, warga sempat mencoba memberikan pertolongan kepada korban dengan mengejar menggunakan sampan robin. Warga juga sempat berusaha menarik korban dengan memegang tangan korban, namun tidak berhasil.
“Sampai miring sampan saat nolong korban tu, tapi terlepas dan korban tenggelam,” jelas Yetti.
Baca Juga: Misterius, Empat Jenazah Ditemukan di Sebuah Rumah
Menurut Yetti, sebelumnya juga pernah ada kejadian serupa, seorang ABK sempat ingin melompat juga namun batal. ABK itupun kini sudah dibawa kekampung halaman.
Sementara terhadap Yadi, sampai saat ini masih dilakukan pencarian di area sekitar kejadian.
Berita Terkait
-
Kebagusan Jadi Lokasi Megawati dan Keluarga Untuk Mencoblos di Pilkada Jakarta
-
Politisi PDIP: Dukungan Anak Abah dan Ahokers Untuk Pram-Rano Bikin Demokrasi Sejuk
-
Maruarar Sirait Sebut Pram-Rano Bakal Ditinggal Pemilih Nonmuslim Usai Didukung Anies, PDIP Lapor Bawaslu
-
Disebut Jadi Daerah Rawan Manipulasi Pilkada, Kubu Pramono-Rano Perketat Awasi Perbatasan Jakarta
-
Cak Lontong 'Ronda' Amankan Suara Pramono-Rano di Masa Tenang Pilkada
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Dirut BRI Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities
-
Polda Kalbar Perketat Pengawasan Politik Uang Jelang Pilkada Serentak 2024
-
Golkar Kalbar Gelar Sayembara Tangkap Pelaku Politik Uang di Pilgub 2024
-
Kebakaran Hebat Melanda Pasar Melati di Kubu Raya, 8 Kios Hangus Terbakar
-
Kenapa Samsung S24 Ultra Mahal?