SuaraKalbar.id - Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, dan sekitarnya diguncang gempa bumi tektonik pada Jumat (05/07/2024) sekitar pukul 23:31 WIB. Gempa ini juga dirasakan di beberapa kabupaten lain di Kalimantan Barat. Kepala Stageof Sleman, Setyoajie Prayoedhie, mengungkapkan hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut memiliki magnitudo M4.6 dengan episenter yang terletak pada 32 km arah Kayong Utara dan kedalaman 3 km.
"Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif di sekitar wilayah tersebut," kata Setyoajie pada Sabtu (06/07/2024) pagi.
Setyoajie menuturkan bahwa guncangan gempa dirasakan cukup kuat di kawasan Kabupaten Ketapang. Getaran yang dirasakan di luar rumah seperti benda ringan yang bergoyang, sementara getaran di dalam rumah terasa seperti ada kendaraan besar yang melintas. Meski demikian, hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut.
"Berdasarkan pantauan BMKG hingga Sabtu dini hari, belum ditemukan tanda-tanda gempa bumi susulan. Kami menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Hindari bangunan yang rusak atau retak akibat gempa," tuturnya.
Setyoajie juga menambahkan bahwa penting bagi masyarakat untuk memeriksa dan memastikan bangunan tempat tinggal mereka cukup tahan gempa. Pastikan tidak ada kerusakan yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali masuk ke dalam rumah.
"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa atau tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Debit Air Sungai Kapuas Meningkat, Warga Kapuas Hulu Diminta Waspada Banjir
-
Bendahara Desa Sungai Nanjung Ketapang Ditahan Terkait Dugaan Korupsi APBDes
-
Seluruh SPBU Ketapang Tutup Serentak, Ada Apa?
-
BMKG Ingatkan Bahaya Kebakaran Lahan dan Hutan saat Kemarau Melanda Kalimantan Beberapa Pekan Mendatang
-
Mengenal Ritual Adat Maruba di Ketapang: Memelihara Warisan Budaya Kerajaan Hulu Ai'k
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Holding UMi Aktif Dampingi Pelaku Usaha Mikro Agar Naik Kelas
-
Perluas Jangkauan Kesehatan, BRI Peduli Salurkan Ratusan Unit Ambulans di Seluruh Indonesia
-
Selaras dengan Asta Cita, BRI Perkuat Ekonomi Desa Melalui Program Desa BRILiaN
-
Konsistensi BRI Salurkan BLTS, KUR, dan Dukung Program MBG hingga FLPP Wujudkan Kesejahteraan Rakyat
-
VinFast: Ketika Kendaraan Listrik Bersenyawa dengan Kehidupan, Membangun Masa Depan Berkelanjutan