SuaraKalbar.id - Sebanyak 100 rumah diempat kecematan Kabupaten Kapuas hulu, Kalimantan barat terendam banjir. Akibat curah hujan yang tinggi, kedalaman air mencapai 50 cm hingga dua meter.
"Saat ini sudah ada kurang lebih 100 lebih rumah di Kapuas Hulu terendam banjir, sejumlah titik jalan nasional juga sudah terendam air," katanya Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat Gunawan, Minggu (13/9/2020).
Ia menjelaskan, atas laporan dari pihak kecamatan saat ini ada empat kecamatan yang sudah terendam banjir yaitu Kecamatan Putussibau Utara, Putussibau Selatan, Bika, Kalis dan Kecamatan Embaloh Hilir.
Menurut dia, di Kecamatan Putussibau Utara banjir menggenangi Kelurahan Hilir Kantor, Kelurahan Putussibau Kota, Desa Pala Pulau, Mendalam dan Sambus.
Sedangkan di Kecamatan Putussibau Selatan di Kelurahan Kedamin Hilir, Desa Sungai Uluk, Jaras, Kampung Jati dan Desa Bungan.
Untuk Kecamatan Bika banjir merendam Desa Teluk Sindur, Ujung Pinang, Bika, Nanga Mandai, Penyeluang dan Desa Jelemuk.
Sedangkan di Kecamatan Embaloh Hilir banjir juga merendam Desa Ujung Bayur dan Desa Nanga Embaloh, dan di Kecamatan Kalis banjir terjadi di Desa Nanga Kalis.
"Curah hujan di Kapuas Hulu masih cukup tinggi, jadi diprediksi banjir akan semakin meluas, kami minta masyarakat waspada banjir besar," katanya.
Dengan kondisi banjir saat ini pihaknya meminta masing - masing pihak kecamatan segera melaporkan kondisi dan perkembangan bencana di daerah itu.
Baca Juga: Warga Kalbar Diminta Jauhi Orang yang Ngeyel Tak Pakai Masker
" Kami melakukan kaji cepat, evakuasi dan berkordinasi dengan pihak kecamatan yang terdampak banjir dan kami minta pihak kecamatan selalu upadate melaporkan perkembangan banjir," kata Gunawan.
Antara
Berita Terkait
-
Bikin Ngakak! Langgar Protokol Kesehatan, Anak Ini Usul Diceburin Ke Sumur
-
Update Covid-19 Kalbar: Tujuh Warga Dinyatakan Positif
-
Semangat Prajurit TNI Penjaga Perbatasan Republik Indonesia
-
Prakiraan Cuaca Kalimantan Barat Hari Ini: Waspada Hujan Disertai Petir
-
Perhatian! Singkawang Terapkan Sanksi Bagi Pelanggar Protokol Covid-19
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 7 Rekomendasi Tablet Murah Memori 256 GB Mulai Rp 2 Jutaan, Ada Slot SIM Card
Pilihan
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
-
5 Rekomendasi HP Realme RAM 8 GB Memori 256 GB di Bawah Rp 4 juta, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Gerai Tinggal 26, Stok Expired Menggunung! Akuisisi TGUK Penuh Drama
-
5 Curhatan Jokowi di Depan Alumni UGM: Serangan Tak Cuma Ijazah, Merembet Sampai KKN Fiktif
-
Sisi Lain Muhammad Ardiansyah: Tangguh di Bawah Mistar, Bucin ke Pacar
Terkini
-
Ratusan Burung Langka Nyaris Diselundupkan dari Pontianak ke Surabaya
-
Anak TKW asal Pontianak Tertular Penyakit Akibat jadi Korban Kekerasan Seksual, Kasus Mandek Setahun
-
Makin Untung! E-Voucher Rp100 Ribu untuk Pengajuan BRI Easy Card di Website BRI
-
Hingga Juni 2025, 128 Anak di Kalbar Jadi Korban Kekerasan! Terbanyak di Kabupaten Sambas
-
Berkat BRI, Renaco Jadi UMKM Produk Olahan Kurma yang Mendunia