SuaraKalbar.id - Sebuah tragedi menyelimuti Kecamatan Manis Mata, Kabupaten Ketapang, setelah seorang nelayan bernama Tisin ditemukan meninggal dunia di sungai tempat biasanya dia mencari ikan.
Kejadian ini mengguncang warga setempat, dan proses pencarian yang berlangsung selama tiga hari akhirnya membawa berita yang menyedihkan.
Minggu lalu, tepatnya pada Jumat (19/01/2024) siang, Tisin meninggalkan keluarganya dengan maksud mencari ikan seperti biasa. Namun, hingga sore hari, Tisin tak kunjung kembali, membuat keluarganya khawatir.
Dalam keadaan cemas, keluarga korban kemudian melaporkan kejadian ini kepada Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, Made Junetra.
Baca Juga: Mengenal Makam Keramat Sembilan, Peninggalan Kerajaan Islam di Ketapang
Made Junetra mengonfirmasi bahwa pihaknya menerima laporan hilangnya seorang nelayan yang diketahui menghabiskan sehari-harinya mencari ikan. Tim SAR gabungan pun segera dikerahkan untuk memulai pencarian.
Proses pencarian berlangsung intensif selama tiga hari, melibatkan upaya pencarian yang diperluas hingga mencapai 3 nautical mile dengan menggunakan metode pencarian visual permukaan.
Pada hari ketiga, Minggu (21/01/2024), tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan Tisin, yang ditemukan meninggal dunia sekitar 685 meter ke arah timur dari lokasi awalnya.
"Pada hari ketiga tim SAR gabungan telah menemukan saudara Tisin, korban ditemukan meninggal sekitar 685 meter ke arah timur dari lokasinya menyelam," kata Made Junetra.
Made Junetra menjelaskan bahwa sebelum ditemukan meninggal, korban sebenarnya tengah berusaha membetulkan pukatnya yang tersangkut di dasar sungai.
Baca Juga: Kepala Distanakbun Ketapang Alami Kecelakaan Tunggal, Netizen Malah Soroti Mobil Dinas yang Dipakai
Namun, sayangnya, Tisin tidak muncul lagi di permukaan air. Tim SAR gabungan menemukan jasadnya setelah pencarian intensif.
Berita Terkait
-
Seorang Bocah Ditemukan Tewas Tenggelam saat Libur Lebaran di Pantai Garut
-
5 Penumpang Longboat Tenggelam di Halmahera Selatan, Begini Kronologinya!
-
Sebut Proyek Perusak Alam Tetap Berlanjut, Warga Pulau Pari: Penyegelan Cuma Gimik!
-
Kota Tenggelam: Bagaimana Perubahan Iklim Mengancam Daerah Pesisir?
-
Apa Boleh Daerah Aliran Sungai Bersertifikat Hak Milik? Ada Temuan di Jabar
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Sebut Masjid Al Jabbar Dibangun dari Dana Pinjaman, Kini Jadi Perdebatan Publik
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Yamaha NMAX Kalah Ganteng, Mesin Lebih Beringas: Intip Pesona Skuter Premium dari Aprilia
- JakOne Mobile Bank DKI Bermasalah, PSI: Gangguan Ini Menimbulkan Tanda Tanya
Pilihan
-
Hasil Liga Thailand: Bangkok United Menang Berkat Aksi Pratama Arhan
-
Prediksi Madura United vs Persija Jakarta: Jaminan Duel Panas Usai Lebaran!
-
Persib Bandung Menuju Back to Back Juara BRI Liga 1, Ini Jadwal Lengkap di Bulan April
-
Bocoran dari FC Dallas, Maarten Paes Bisa Tampil Lawan China
-
Almere City Surati Pemain untuk Perpanjang Kontrak, Thom Haye Tak Masuk!
Terkini
-
Desa Wunut Bagikan THR dan Jaminan Sosial, Bukti Nyata Inovasi Desa Berkat Program BRI
-
Panduan Jelajah Bukit Kelam: Destinasi Wisata di Sintang yang Menakjubkan
-
Mengenal Tradisi Gawai Dayak: Tempat Liburan Sekaligus Menyelami Budaya Lokal
-
Rute Perjalanan Darat dari Pontianak ke Kapuas Hulu: Apa yang Perlu Kamu Siapkan?
-
Kuliner Khas Kalimantan Barat: 7 Makanan yang Wajib Dicoba Saat Liburan