SuaraKalbar.id - Seorang anak berusia 7 tahun inisial SR menjadi korban kekerasan yang dilakukan oleh ayah tirinya, RH (30), di Kubu Raya, Kalimantan Barat.
Kronologi kekerasan tersebut bermula ketika SR sedang mengayun adiknya di rumah. Tanpa sengajar, kepala SR berbenturan dengan kepala sang adik.
"Diketahui terbenturnya kepala SR dan adiknya tersebut karena tidak sengaja," kata Kasat Reskrim Polres Kubu Raya IPTU Surya Boy Michael Sihaloho saat di konfirmasi melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aiptu Ade, Senin (19/2/24).
RH yang melihat kejadian tersebut merasa kesal. Dirinya pun mencubit SR hingga menimbulkan memar di kedua paha korban.
Baca Juga: Tragis! Kecelakaan Maut di Jalan Trans Kalimantan, Sopir Truk Meninggal Dunia
"Korban kekerasan fisik anak berusia 7 tahun ini berinisial SR. SR ini merupakan anak tiri dari Pelaku dan tinggal di satu atap," kata Ade pula.
Mengetahui hal tersebut, ibu korban yang juga merupakan istri pelaku pun merasa tidak terima. Ibu korban selanjutnya membuat laporan ke pihak kepolisian.
"Ibu koraban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Kubu Raya pada Selasa (12/2/24) pagi," ujar Ade.
Usai mendapatkan laporan tersebut, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Kubu Raya pun melakukan penyelidikan hingga akhirnya berhasil menangkap pelaku.
RH berhasil ditangkap pada Selasa (12/2/24) pada Pukul 13.30 WIb di rumahnya di di Jalan Parit Banjar Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya.
Baca Juga: Hanya 12 Orang yang Nyoblos di TPS 18 Saigon Pontianak, Ada Apa?
" Saat ini RH sudah ditetapkan selaku Tersangka dalam Kasus Tindak Pidana Melakukan Kekerasan Terhadap Anak Dibawah Umur," kata Ade.
Untuk diketahui, pelaku penganiayaan terhadap anak dapat dijerat dengan hukuman sesuai Undang-Undang Perlindungan Anak No. 35 Tahun 2014. Pasal 80 (1) jo. Pasal 76 c mengancam pelaku kekerasan terhadap anak dengan pidana penjara maksimal 3 tahun 6 bulan dan/atau denda hingga Rp72 juta.
Berita Terkait
-
Tragis! Kecelakaan Maut di Jalan Trans Kalimantan, Sopir Truk Meninggal Dunia
-
Hanya 12 Orang yang Nyoblos di TPS 18 Saigon Pontianak, Ada Apa?
-
Janjikan Uang Rp100 Ribu ke Warga, Ketua KPPS di Tabalong Jadi Korban Penganiayaan saat Pemungutan Suara
-
Hak Pilih Tak Dibungkam! 30 Tahanan Berbondong-bondong Nyoblos di TPS Rutan Polres Kubu Raya
-
Remaja Pontianak Babak Belur Dianiaya Teman Sendiri di Kafe, Begini Kondisinya
Terpopuler
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- 6 Pilihan HP RAM 12 GB Dibawah Rp2 Juta: Baterai Jumbo, Performa Ngebut Dijamin Anti Lag!
- Polemik Ijazah Jokowi Memanas: Anggota DPR Minta Pengkritik Ditangkap, Refly Harun Murka!
- 5 AC Portable Murah Harga Rp350 Ribuan untuk Kamar Kosan: Dinginnya Juara!
- Beathor Suryadi Dipecat usai Bongkar Ijazah Jokowi? Rocky Gerung: Dia Gak Ada Takutnya!
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Hasil RUPS LIB: Liga 1 Super League, Liga 2 Jadi Championship
-
5 Rekomendasi HP Murah Memori 256 GB Harga di Bawah 2 Juta, Terbaik Juli 2025
-
Timnas Putri Indonesia Gagal, Media Asing: PSSI Cuma Pakai Strategi Instan
-
8 Pilihan Sepatu Gunung Hoka: Cengkeraman Lebih Kuat, Mendaki Aman dan Nyaman
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
Terkini
-
BRI Dukung Couplepreneur Ekspor Craftote ke Pasar Asia dan Amerika
-
JP Morgan Borong Saham BBRI, Analis Konsensus Buy: Momentum Pemulihan Semester II/2025
-
Jangan Sampai Telat! Ini Cara Bayar Pajak Online Pontianak via BCA
-
7 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta: Irit, Bandel, dan Mudah Perawatan!
-
Dari Area Head hingga Remodelling Mantri, BRI Siap Tancap Gas dengan BRIvolution Phase 1