Scroll untuk membaca artikel
Bella
Selasa, 06 Mei 2025 | 15:11 WIB
Tekan Balap Liar, Wali Kota Singkawang Kirim Remaja ke Rindam XII/Tanjungpura untuk Ikuti Pembinaan Bela Negara. (Ist)

SuaraKalbar.id - Menyikapi maraknya aksi balap liar yang meresahkan warga, Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie mengambil langkah tegas dengan mengirim para pelaku, yang mayoritas adalah remaja, ke Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) XII/Tanjungpura.

Di sana, mereka akan mengikuti program pembinaan bela negara yang difokuskan pada pembentukan karakter dan kedisiplinan.

Kebijakan ini mengikuti langkah serupa yang dilakukan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dalam menangani remaja bermasalah.

Menurut Tjhai Chui Mie, pengiriman ke Rindam bertujuan memberikan efek jera sekaligus mengarahkan para pelaku ke arah yang lebih positif dan bertanggung jawab.

Baca Juga: Kalbar Hari Ini: Kadis Kominfo Ditahan, Anggota DPRD Singkawang Dituntut 10 Tahun

“Sudah kita data dan akan segera kita daftarkan untuk pembekalan di Rindam," ujarnya dalam keterangannya kepada media, Senin (6/5).

Pembekalan bela negara ini akan dipandu langsung oleh anggota TNI dan Polri, dengan kegiatan terstruktur yang menekankan kedisiplinan.

Para remaja akan dilatih untuk bangun pagi, belajar bertanggung jawab atas diri sendiri, dan menjalani rutinitas layaknya dalam lingkungan militer.

"Balapan mereka dilakukan di jam-jam orang ingin istirahat, seperti pukul 12 malam hingga 2 dini hari. Ini sangat mengganggu kenyamanan warga, terutama yang tinggal di sekitar lokasi balap liar,” tutur Tjhai.

Meski jumlah peserta sudah terdata, Wali Kota dua periode itu mengaku belum dapat memastikan durasi program pembinaan.

Baca Juga: Rute Pontianak ke Singkawang: Jarak, Durasi, hingga Moda Transportasi

Menurutnya, penyesuaian durasi akan memperhitungkan apakah para peserta masih berstatus pelajar atau tidak.

Load More