Kabur dari Rumah, Pemuda di Kapuas Hulu Nekat Minum Racun Rumput

Korban kabur dari rumah dengan mengikuti arus sungai.

Husna Rahmayunita
Sabtu, 13 Maret 2021 | 16:23 WIB
Kabur dari Rumah, Pemuda di Kapuas Hulu Nekat Minum Racun Rumput
Ilustrasi racun [Shutterstock/pzAxe]

SuaraKalbar.id - Usai kabur dari rumah selama dua hari, seorang pemuda di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat nekat minum racun.

Pria yang diketahui bernama Samsu Bahri atau Ojoi itu menenggak racun rumput hingga lemas.

Kapolres Kapuas Hulu melalui Kapolsek Putussibau Utara IPTU Sutikno membenarkan kejadian itu

Dia menuturkan korban ditemukan di pondok ladang di daerah Baong Kecamatan Putussibau Selatan oleh keluarganya, Kamis (11/3/2021).

Baca Juga:Ya Tuhan! Pasutri di Aceh Tewas Usai Minum Racun di Persawahan

Pihak keluarga menuju lokasi setelah ditelepon oleh korban yang selamat setelah minum racun

" Samsu Bahri (korban) ditemukan selamat oleh keluarganya, di sebuah pondok ladang di daerah Baong Kecamatan Putussibau Selatan," ujarnya seperti dikutip dari Antara, Sabtu (13/3).

Setelah ditemukan, kata Sutikno, korban langsung dibawa pulang ke rumah orang tuannya.

" Jadi korban minta jemput dan akhirnya di jemput dan dibawa pulang dengan keadaan selamat," ucap Sutikno.

Pemuda di Kapuas Hulu minum racun. (Antara/ist)
Pemuda di Kapuas Hulu minum racun. (Antara/ist)

Kepada polisi, korban mengaku sempat meminum racun rumput setengah gelas dan kabur dari rumah.

Baca Juga:Istri dan Anak Tewas Dibunuh, AM Minum Racun Sebelum Ditangkap

Dia kabur dengan ,embawa handphone dari rumah kedua orangtuanya di Mupa, Pala Pulayu, Putussibau pada Rabu (10/3) sekitar pukul 11.30 WIB.

"Saat kami mintai keterangan korban memang mengaku meminum racun karena ada persoalan pribadi," ungkapnya.

Sutikno mengatakan, korban mengaku kabur dari rumah dengan mengikuti arus sungai mengalir dan menyeberang.

Selama dua malam bertahan di pondok ladang di Baong, Kedamin Hulu, Putussibau Utara hingga akhirnya minta dijemput oleh keluarga

"Polsek Putussibau Utara lalu membawa korban ke Puskesmas Putussibau Utara untuk mendapatkan perawatan tenaga medis yang kemudian di rujuk ke Rumah Sakit Putussibau," pungkas Sutikno.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini